SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Subang meningkatkan pengawasan dan sinergi strategis dengan melaksanakan kegiatan monitoring ke dua operator utama di kawasan Pelabuhan Patimban, yaitu PT. Patimban Pelabuhan Internasional dan PT. Patimban Internasional Car Terminal.
Plt. Kepala Bapenda Subang, Dadang Darmawan, menjelaskan bahwa kegiatan ini melampaui sekadar kunjungan, melainkan merupakan aksi nyata pemerintah daerah untuk mengamankan dan mengoptimalkan penerimaan daerah.
”Kegiatan monitoring ini adalah langkah nyata kami untuk memperkuat sinergi dengan mitra strategis di kawasan Patimban,” ujar Dadang Darmawan.
“Melalui monitoring ini, kami memastikan kelancaran administrasi dan, yang paling utama, kepatuhan pajak dari kedua entitas tersebut.” Imbuhnya
Ia menekankan bahwa sektor Pelabuhan Patimban memiliki peran vital sebagai sumber penerimaan daerah baru. “Kami tidak hanya memastikan kepatuhan, tetapi juga menggali potensi penerimaan daerah yang ada. Sektor ini kami proyeksikan akan menjadi motor penggerak pembangunan Subang,” tambah Dadang Darmawan.

Dadang Darmawan berharap kolaborasi yang solid antara Bapenda dan manajemen pelabuhan dapat menciptakan dampak yang luas.
”Dengan kolaborasi yang solid, kami berharap keberadaan Pelabuhan Patimban semakin memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat dan perekonomian daerah. Pajak yang dikumpulkan akan kembali digunakan untuk membangun Subang tercinta,” pungkasnya, sembari mengutip, “Pajak Kita untuk Subang Tercinta.”
Tujuan Monitoring tersebut untuk nemastikan kelancaran administrasi, mengawasi kepatuhan pajak, menggali potensi penerimaan daerah dan memperkuat sinergi strategis.











