SUBANG, TINTAHIJAU.com – Nama H. Ahmad Amin, ST., M.Si. mencuat sebagai salah satu kandidat kuat untuk memimpin Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Subang. Amin, yang saat ini menjabat sebagai Kabid Jalan Dinas PUPR, dinilai memiliki rekam jejak kuat dalam pembangunan infrastruktur, khususnya eksekusi program prioritas Bupati Subang terkait perbaikan jalan.
Pengamat Pemerintahan dari Empirium Pengkajian Islam dan Riset, Irpan Mulyawan, menilai posisi Amin cukup strategis dan memiliki nilai lebih dibanding peserta lain.
“Amin bukan hanya memahami teknis lapangan, tapi juga sudah membuktikan dirinya dalam program strategis daerah. Secara kinerja dia terlihat paling siap untuk memimpin PUPR Subang,” ujarnya.
Selama menjabat Kabid Jalan, Amin menjadi salah satu tokoh teknis di balik tuntasnya program jalan leucir—program yang sejak awal digadang-gadang sebagai prioritas infrastruktur Bupati Subang untuk menjawab keluhan warga terkait akses jalan rusak.
Tahun 2025 ini, Pemerintah Kabupaten Subang sukses menyelesaikan pembangunan dan perbaikan jalan sepanjang 86 kilometer. Capaian ini menjadi salah satu progres terbesar dalam beberapa tahun terakhir, sekaligus menjawab aspirasi masyarakat yang kerap ramai disuarakan di media sosial
Sepanjang 2025, Pemkab Subang menggelontorkan anggaran hingga Rp220 miliar, baik dari APBD murni maupun perubahan. Dana tersebut dipakai untuk 389 kegiatan pembangunan dan pemeliharaan jalan yang tersebar di 30 kecamatan.
• 33 kilometer dikerjakan melalui betonisasi
• 16 kilometer menggunakan hotmix
• Sisanya berada dalam tahap pengadaan dan pendataan, mayoritas tetap memakai beton D14 menyesuaikan kondisi tanah Subang yang labil
Kinerja teknis inilah yang membuat Amin dipandang sebagai figur yang layak memimpin PUPR jika lolos pada proses Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama.
“Secara kapasitas dan rekam jejak, Amin itu pemain lapangan, bukan hanya administrasi. Pengalamannya langsung bersinggungan dengan kebutuhan masyarakat. Ini modal besar untuk memimpin dinas sebesar PUPR,” tambah Irpan.
Seleksi JPTP kini memasuki tahap lanjutan berupa asesmen pada 1–5 Desember 2025. Publik menantikan siapa yang akhirnya akan dipercaya memimpin dinas strategis tersebut.
