Majalengka, TINTAHIJAU.COM – Bupati Majalengka Eman Suherman menyambut positif kehadiran inovasi terbaru dari Satuan Polisi Pamong Praja dan Damkar Kabupaten Majalengka berupa program Praja Binmas, sebuah terobosan baru yang menghadirkan peran Satpol PP dalam pendampingan dan edukasi langsung di tingkat desa.
Program ini disebut sebagai momentum penting hadirnya Pol PP dalam menjaga ketertiban masyarakat secara lebih dekat dan proaktif.
Hal itu disampaikan Bupati Eman Suherman saat menghadiri kegiatan pemusnahan rokok ilegal, Senin (08/12/2025). Ia menilai inovasi tersebut tidak hanya memperkuat tugas penegakan perda, tetapi juga membangun kembali nilai-nilai sosial masyarakat.
“Saya kira ini inovasi terbaru dan bagus untuk menjaga ketertiban di tengah masyarakat. Polisi punya Babinkamtibmas, TNI punya Babinsa. Kita juga harus punya peran yang ikut mendampingi desa, mengedukasi, dan menjaga lingkungan agar aman dan tenteram,” ujar Eman.
Bupati juga menambahkan bahwa Praja Binmas dapat menjadi ujung tombak untuk membangun kembali nilai gotong royong dan kebersamaan di desa. Meski saat ini baru terdapat 70 personel, ia berharap seluruh desa ke depan dapat didampingi oleh praja secara bertahap.
“Mudah-mudahan melalui teman-teman Praja Binmas ini, edukasi dan nilai-nilai kebersamaan bisa kembali dibangun. Meski baru 70 orang, ke depan setidaknya tiap desa bisa didampingi,” ucapnya.
Program Pertama di Jawa Barat dan Indonesia
Di lokasi yang sama, Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Majalengka, Rahmat Kartono, menyampaikan bahwa Praja Binmas merupakan inovasi yang belum pernah ada, baik di Jawa Barat maupun di tingkat nasional.
“Ini langkah baru. Praja Binmas adalah hadirnya Pol PP mendampingi Babinsa dan Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat desa untuk menjaga ketertiban umum. Program ini merupakan yang pertama dilakukan,” ungkap Rahmat.
Fokus Kerja: Ketertiban, Pemotretan Wilayah, hingga Mitigasi Bencana
Rahmat menjelaskan bahwa praja yang ditugaskan tidak hanya mengurusi ketertiban umum, tetapi juga akan memetakan potensi wilayah, melakukan pendampingan, serta membantu mengedukasi masyarakat mengenai mitigasi kebencanaan.
“Tidak hanya soal ketertiban, tim kami juga akan memberikan edukasi dan memotret potensi wilayah, termasuk aspek mitigasi kebencanaan,” jelasnya.
Dengan hadirnya Praja Binmas, Pemerintah Kabupaten Majalengka berharap semakin terbentuk lingkungan desa yang aman, tertib, responsif terhadap potensi bencana, dan memiliki tingkat kesadaran sosial yang lebih kuat.
Program ini menjadi langkah awal transformasi peran Satpol PP sebagai mitra strategis desa dalam menjaga stabilitas wilayah.





