SUBANG, TINTAHIJAUCOM- Sebanyak 260 Sekolah Dasar di Kabupaten Subang kondisinya memprihatinkan. Ratusan sekolah itu rusak yang mengakibatkan kegiatan belajar tidak nyaman.
Sebagai upaya perbaikan, Kepala Disdikbud Subang Hj Nunung Suryani melalui Kabid Pembinaan Sekolah Dasar (SD), Ade Cece Suramijaya, mengatakan, instansinya sudah mengusulkan sebanyak 260 sekolah SD yang mengalami kerusakan untuk mendapat bantuan perbaikan dari pemerintah pusat melalui Dana Alokasi Khusus atau DAK.
“Kerusakan ada gradasinya. Ada rusak ringan, sedang dan berat. Untuk kerusakan sedang dan berat, kita usulkan kepada pemerintah pusat dengan harapan agar dapat bantuan anggaran dari DAK. Kita terus upayakan, kemarin sudah kita usulkan sekitar 260 sekolah, hanya yang menetapkan DAK ini kan kewenangannya pemerintah pusat, kita sebatas mengusulkan saja,” ujar Ade Cece kepada Jabarpress.com.
Selain melalui bantuan DAK pemerintah pusat, perbaikan kerusakan ruang kelas atau bangunan sekolah juga diupayakan pihaknya melalui APBD dan musrenbang atau usulan masyarakat.
“Kita juga proyeksikan perbaikan sekolah dari APBD, melalui musrenbang. Datanya kita ambil dari dapodik lalu kita verifikasi dulu ke lapangan, apakah sudah ada intervensi dari DAK atau belum. Yang jelas untuk kerusakan berat, kita upayakan perbaikan,” jelasnya.
“Tahun ini kita intervensi, tahun depan juga masih ada intervensi. Kita berharap di 2025 kerusakan-kerusakan berat di sekolah bisa diintervensi baik melalui bantuan DAK, APBD maupun musrenbang yang merupakan usulan dari masyarakat,” pungkasnya.






