SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Penjabat Bupati Subang Imran mengikuti rapat Penyusunan Program Kerja Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah Tahun 2024, bertempat di Ruang Rapat Bupati 2, pada Jumat (02/02/2024).
Dia mengungkapkan Psmerintah Daerah Kabupaten Subang telah berupaya meningkatkan inklusi keuangan daerah dengan telah dilaksanakannya Penginputan Sirup serentak yang informasinya dapat diakses oleh masyarakat.
“Kita sudah lakukan inklusifitas keuadengan penginputan Sirup secara serentak. Saya berharap hari ini semua sudah diinput karena tahap awal program yang ada di Kabupaten Subang harus dipublish kepada masyarakat yang juga mendukung program inklusi keuangan di Kabupaten Subang,” kata Imran
Imran berharap dengan terbukanya akses keuangan bagi masyarakat mampu meningkatkan indeks pembangunan manusia di berbagai bidang.
“Saya berharap dengan keterbukaan akses keuangan IPM subang dapat meningkat di segala bidang,” tegasnya
Dia menegaskan, diirnya miris dengan banyaknya masyarakat berpenghasilan rendah yang terjerat pinjaman online akibat sulitnya akses dan informasi keuangan.
“Kita masih banyak masyarakat berpenghasilan remdah tetapi akses keuangan masih sulit sehingga marak masyarakat terjerat pinjaman online,” tegasnya
Imran berharap TPKAD mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan mengurangi ketimpangan ekonomi masyarakat. “Saya berharap TPKAD dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mampu mengurangi ketimpangan di tengah masyarakat,” tandasnya
Analis Senior Fungsi Kemitraan Pemerintah Daerah OJK Provinsi Jawa Barat Iman K. Nugraha menyatakan TPAKD bertujuan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan bagi masyarakat.
“TPAKD Kabupaten Subang sudah dimulai sejak bulan Desember tahun lalu yang bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan dan inklusi keuangan,” tegas Iman
