Majalengka, TINTAHIJAU.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Dalam ajang CNN Indonesia Awards 2025, Pemkab Majalengka berhasil meraih penghargaan “Leading Innovative Employment & Community Marketplace Model” atas inovasinya dalam menciptakan model penyerapan tenaga kerja yang inklusif dan berbasis kolaborasi.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Majalengka, Eman Suherman, yang menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas apresiasi tersebut.
“Penghargaan ini bukan semata untuk saya, tapi untuk seluruh masyarakat Majalengka. Semua upaya dan kerja keras yang kami lakukan adalah bentuk komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Eman saat ditemui usai menghadiri Dies Natalis ke-26 Universitas Majalengka, Sabtu (1/11/2025).
Eman menegaskan, penghargaan ini merupakan buah dari realisasi janji-janji politiknya yang dituangkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Dalam masa kepemimpinannya, Eman menyoroti sejumlah kebutuhan publik yang menjadi prioritas pembangunan, mulai dari keterjangkauan harga kebutuhan pokok, akses lapangan kerja, harga pupuk yang stabil, hingga infrastruktur jalan dan irigasi yang memadai.
“Dulu saat kampanye, saya banyak berdialog dengan masyarakat. Mereka ingin kebutuhan pokok stabil, mencari kerja tidak sulit, pupuk tidak mahal, dan jalan-jalan tidak rusak. Semua masukan itu kami jadikan program konkret dalam RPJMD,” jelasnya.
Program Mata Hati Wujud Prioritas Utama
Salah satu inovasi yang mendapat perhatian CNN adalah program “Mata Hati Masyarakat Cepat Kerja”, sebuah model kolaborasi antara pemerintah daerah, dunia usaha, dan masyarakat dalam memperluas kesempatan kerja tanpa pungutan biaya.
“Melalui program ini, kami ingin memastikan masyarakat mudah mencari kerja, tapi juga siap secara mental dan keterampilan. Kami siapkan pelatihan dari APBD agar para pencari kerja memiliki skill yang sesuai dengan kebutuhan industri,” ungkap Eman.
Menurutnya, kerja sama dengan investor dan perusahaan menjadi kunci utama penurunan angka pengangguran di Majalengka.
“Alhamdulillah, tingkat pengangguran kita kini turun menjadi 4,01 persen. Ini keberhasilan bersama antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat,” tambahnya.
Eman juga mengingatkan para pencari kerja agar mengikuti mekanisme resmi melalui pemerintah daerah, guna menghindari praktik percaloan atau oknum yang memanfaatkan situasi.
“Datanglah ke kami, jangan langsung ke perusahaan. Kami bantu latih dan arahkan agar siap kerja dengan mental dan keterampilan yang kuat,” tegasnya.
Di akhir keterangannya, Eman menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di Majalengka. “Ini bukan akhir, tapi awal dari perjalanan panjang menuju Majalengka yang Langkung SAE,” pungkasnya.






