SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Program pendidikan karakter di Lanud Suryadarma Kalijati yang digagas Pemkab Subang menuai respons luas dari masyarakat. Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, mengungkapkan antusiasme tinggi datang dari para orang tua yang berharap anak-anak mereka bisa mengikuti pelatihan serupa.
“Respon masyarakat sangat positif. Sudah ada sekitar 150 orang tua yang mengajukan permohonan agar anaknya bisa mengikuti gelombang kedua program pendidikan karakter di Lanud Suryadarma,” kata Kang Rey, sapaan akrab Bupati Subang.
Jumlah tersebut, lanjutnya, belum termasuk permohonan untuk anak-anak yang sebelumnya terlibat dalam kasus kenakalan remaja, seperti tawuran, pergaulan bebas, hingga perilaku menyimpang lainnya.
Upaya Orang Tua yang Mulai Menyerah
Bupati Reynaldy menyebut bahwa sebagian besar orang tua yang mengajukan anaknya mengikuti program ini merasa sudah tidak mampu lagi menasihati atau mengarahkan anak-anak mereka di rumah.
“Biasanya, orang tua yang menitipkan itu karena merasa sudah tidak sanggup mengatur anaknya sendiri. Mereka berharap, melalui program ini, anak-anak bisa mengalami perubahan sikap dan perilaku yang positif,” jelasnya.
Untuk memfasilitasi keinginan masyarakat yang ingin mendaftarkan anaknya, Kang Rey mengimbau warga untuk menghubungi kepala desa, camat, atau langsung ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang.
“Silakan koordinasi melalui kepala desa, camat, atau Dinas Pendidikan. Kita siap menampung dan menindaklanjuti permohonan masyarakat secara terstruktur,” tambahnya.
Program pendidikan karakter di Lanud Suryadarma ini merupakan bentuk sinergi antara Pemkab Subang dan TNI Angkatan Udara dalam menanggulangi persoalan degradasi moral dan kedisiplinan remaja. Dalam pelaksanaannya, peserta tidak hanya mendapat pendidikan kedisiplinan, tapi juga pembinaan agama, psikologis, dan moral.
Dengan meningkatnya animo masyarakat, Kang Rey berharap program ini bisa menjadi gerakan bersama dalam membina generasi muda Subang yang lebih tangguh, berkarakter, dan siap berkontribusi bagi bangsa.