SUBANG, TINTAHIJAUCOM- Pemerintah Kabupaten Subang mengumumkan rencana pembangunan Rumah Sakit bertaraf Internasional di wilayah pantura Subang.
Bupati Subang, Reynaldi Putra Andita Budi Raemi, menyatakan mengatakan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit itu pada 2027 mendatang
“Kalo RSUD di 2027 itu sudah harus peletakan batu pertama di bulan januari, progres, saya inginnya cepat. Paling setahun dua tahun, ya kita mintanya setahun lah,” kata Reynaldy.
Reynaldy menyebutkan pihaknya saat ini sedang membuat dan menyiapkan Detail Engineering Design, atau dokumen teknis yang berisi rancangan rinci bangunan Rumah Sakit
“Kita sekarang lagi bikin DED, sebetulnya sudah ada, tapi itu di Pusakanagara. Sedangkan saya inginnya di Sukasari biar bisa mengcover masyarakat Ciasem, Blanakan, Patokbeusi,” terangnya
Reynaldy mengklaim, sudah ada beberapa Rumah Sakit yang diajak bicara tentang Rumah Sakit di pantura ini.
“Sudah ada investor yang mau, tinggal diyakini oleh kita, bahwa di sana nantinya akan berkembang. Kita sudah berbicara dengan beberapa Rumah Sakit, mereka butuh diyakinkan saja,” paparnya.
Bupati menyatakan bahwa Subang utara memerlukan dua rumah sakit baru, baik umum maupun swasta.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan layanan kesehatan masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi, terutama seiring dengan pengembangan Pelabuhan Patimban.
“Konsep saya, rumah sakit harus ada dua: satu di Patimban-Pusakanagara dan satu lagi di Sukasari,” kata Reynaldi
Reynaldy menekankan pentingnya mengoptimalkan pelayanan kesehatan yang ada sebelum pembangunan rumah sakit dimulai. “Saya punya waktu dua tahun untuk mengecek bagaimana pelayanan di Puskesmas, bagaimana fasilitasnya, dan apa yang perlu ditingkatkan,” ujar Reynaldi.
