SUBANG, TINTAHIJAU.COM — Menyambut Hari Raya Idul Adha, banyak umat Islam yang bersiap menjalankan ibadah kurban. Namun, tak hanya soal ibadah dan distribusi, menjaga kualitas daging kurban agar tetap sehat dan aman dikonsumsi juga menjadi perhatian penting.
Daging kurban yang ditangani dengan tidak higienis dapat menjadi sumber penyakit dan membahayakan kesehatan penerima. Oleh karena itu, beberapa ahli dan dinas kesehatan hewan mengingatkan masyarakat untuk memperhatikan proses penanganan daging kurban secara menyeluruh, mulai dari pemilihan hewan hingga distribusi.
Berikut ini 8 tips penting agar daging kurban tetap sehat dan higienis:
- Pilih Hewan Kurban yang Sehat
Pastikan hewan kurban bebas dari penyakit, aktif, cukup umur, dan tidak cacat. Pemeriksaan bisa dilakukan oleh petugas dari Dinas Peternakan untuk memastikan kelayakan hewan secara medis dan syariat.
- Lakukan Penyembelihan dengan Cara yang Benar
Gunakan alat tajam dan bersih. Proses penyembelihan harus dilakukan secara cepat, sesuai syariat Islam, dan di tempat yang higienis untuk menghindari kontaminasi.
- Perhatikan Kebersihan Saat Pemotongan
Petugas pemotongan wajib mencuci tangan, menggunakan alat yang bersih, dan memisahkan antara daging, jeroan, serta tulang. Jangan biarkan daging bersentuhan langsung dengan tanah atau permukaan kotor.
- Hindari Kontaminasi Silang
Pisahkan peralatan untuk daging mentah dan makanan matang. Hal ini mencegah penyebaran bakteri berbahaya yang bisa menyebabkan penyakit pencernaan.
- Simpan Daging di Suhu Rendah
Jika tidak langsung didistribusikan, simpan daging dalam lemari pendingin atau wadah berisi es. Suhu ideal untuk menyimpan daging mentah adalah di bawah 4 derajat Celsius.
- Gunakan Kemasan yang Aman
Bungkus daging menggunakan plastik food-grade atau daun pisang bersih. Hindari penggunaan kantong kresek hitam yang tidak aman untuk makanan.
- Distribusikan Secepat Mungkin
Idealnya, daging dibagikan maksimal 3–4 jam setelah penyembelihan. Semakin cepat daging sampai ke tangan penerima, semakin kecil risiko kerusakan.
- Olah Daging dengan Bijak
Masak daging dengan cara sehat, seperti merebus atau memanggang. Hindari menggoreng berlebihan agar kandungan gizi tetap terjaga.