SUBANG, TINTAHIJAU.com — Dalam ajaran Islam, rezeki bukan sekadar hasil dari kerja keras semata, melainkan juga bagian dari keberkahan dan ridho Allah SWT. Tidak jarang kita mendengar kisah orang-orang yang seakan “dikejar” oleh rezeki tanpa mereka harus mencarinya secara berlebihan. Fenomena ini, menurut pendakwah kondang Syekh Ali Jaber, bisa terjadi berkat amalan-amalan tertentu yang dilakukan dengan ikhlas dan istiqamah.
Dalam salah satu ceramahnya yang diunggah di YouTube pada Kamis, 24 Juli 2025, Syekh Ali Jaber menjelaskan empat amalan utama yang diyakini dapat menjadi pembuka pintu rezeki dari berbagai arah. Berikut penjelasannya:
1. Sholat Malam (Qiyamullail)
Amalan pertama adalah sholat malam atau qiyamullail. Menurut Syekh Ali Jaber, orang yang rutin menghidupkan malam dengan ibadah ini akan memperoleh kemudahan dalam berbagai urusan, termasuk rezeki. Bahkan, rezeki akan menghampiri dirinya dari arah yang tidak disangka-sangka.
“Jika seseorang rutin sholat malam dan telah mendapat ridho Allah, maka rezeki akan datang tanpa diduga di mana pun ia berada,” tuturnya.
2. Istigfar di Waktu Sahur
Amalan kedua adalah memperbanyak istigfar (memohon ampun) menjelang waktu Subuh, sekitar 30 menit sebelumnya. Waktu sahur merupakan salah satu momen penuh berkah, dan beristigfar di waktu ini sangat dianjurkan.
Menurut Syekh Ali Jaber, meskipun seseorang tidak sempat sholat malam, istigfar di waktu sahur tetap menjadi amalan yang sangat utama. “Di waktu sahur, tidak ada ibadah yang lebih utama daripada istigfar,” katanya.
3. Bersedekah Secara Rutin
Sedekah sudah lama dikenal sebagai amalan yang membuka pintu rezeki. Namun, Syekh Ali Jaber menekankan bahwa yang terpenting bukanlah besar kecilnya nominal yang diberikan, melainkan konsistensi dan keikhlasan dalam melakukannya.
“Bukan soal angka besar kecilnya, tetapi soal ketekunan dan kesungguhan kita dalam bersedekah secara rutin,” jelas beliau.
4. Dzikir di Pagi dan Sore Hari
Amalan terakhir yang dianjurkan adalah memperbanyak dzikir di waktu pagi dan sore. Dzikir tidak harus dalam bentuk bacaan yang panjang. Bahkan dengan membaca surat Al-Ikhlas berulang-ulang sudah cukup sebagai bentuk dzikir yang mendatangkan pahala besar.
“Membaca surat Al-Ikhlas (qulhu) saja sudah cukup jika dilakukan secara terus-menerus,” jelas Syekh Ali Jaber. Ia juga menyampaikan bahwa membaca Al-Ikhlas tiga kali sama dengan mendapatkan pahala seperti membaca seluruh Al-Qur’an.
Kunci Utama: Ikhlas dan Istiqamah
Keempat amalan ini bukan hanya soal rutinitas ibadah semata, tetapi tentang bagaimana kita menjaga hubungan spiritual dengan Allah SWT dengan hati yang ikhlas dan sikap yang istiqamah. Dengan mengamalkan secara konsisten, umat Islam diyakini akan mendapatkan limpahan rezeki, kemudahan dalam hidup, serta keberkahan yang tiada putus.
Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, “Barang siapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya dan memberi rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka” (QS At-Talaq: 2-3).
