Ragam

Amankah Anak-anak Makan Daging Kambing? Begini Penjelasan Dokter

×

Amankah Anak-anak Makan Daging Kambing? Begini Penjelasan Dokter

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Beragam hidangan berbahan daging kambing mudah sekali ditemui usai perayaan Idul Adha. Terpikir untuk mengajak serta anak-anak untuk turut menyantapnya?

Bagi anak-anak, kebutuhan nutrisi tentunya berbeda. Namun demikian, umumnya tidak ada larangan untuk mengonsumsi daging kambing selama porsi dan cara penyajiannya juga disesuaikan.

“Sebenarnya konsumsi daging kambing itu bisa diberikan mulai bayi berusia 7 bulan dalam bentuk pure daging pada saat fase MPASI,” kata dr Aisya Fikritama, SpA kepada HaiBunda.

Menurut dr Aisya, pure daging mengandung zat besi dan nutrisi penting lainnya yang baik untuk tumbuh kembang anak. Di antaranya mencakup protein dan berbagai jenis vitamin. Manfaatnya beragam, termasuk membantu produksi sel darah merah, menjaga fungsi saraf, hingga menjaga sistem kekebalan tubuh.

“Pastikan saat memberikan daging di usia ini, daging yang dipilih adalah yang minim lemak, seperti bagian paha atas atau bahu kambing,” pesannya.

Tips Pemberian Daging Kambing untuk Anak

  1. Usia yang Tepat:
    • Daging kambing bisa mulai diperkenalkan kepada bayi berusia 7 bulan dalam bentuk pure daging.
  2. Bagian Daging yang Dipilih:
    • Pilih bagian daging yang minim lemak, seperti paha atas atau bahu kambing.
  3. Porsi yang Sesuai:
    • Tidak ada aturan baku terkait porsi, namun sebaiknya tidak berlebihan karena daging merah memiliki efek thermogenic, yang berarti membutuhkan energi lebih untuk mencernanya dan menghasilkan panas dalam tubuh.

Manfaat Daging Kambing untuk Anak

  1. Sumber Zat Besi:
    • Membantu produksi sel darah merah, yang penting untuk mencegah anemia dan mendukung pertumbuhan anak.
  2. Kandungan Protein:
    • Membantu dalam pembentukan otot dan jaringan tubuh yang sehat.
  3. Berbagai Jenis Vitamin:
    • Menjaga fungsi saraf dan sistem kekebalan tubuh anak agar tetap optimal.

Tidak ada larangan bagi anak-anak untuk mengonsumsi daging kambing setelah perayaan Idul Adha, asalkan diberikan dalam porsi yang sesuai dan dengan cara penyajian yang tepat.

Memperkenalkan daging kambing sejak usia 7 bulan dalam bentuk pure daging dapat menjadi sumber nutrisi penting bagi tumbuh kembang anak. Namun, perhatikan porsi dan pilih bagian daging yang minim lemak untuk mengoptimalkan manfaatnya.