SUBANG, TINTAHIJAU.com – Mahasiswa Fakutas Teknik Universitas Mandiri Subang melakukan kunjungan ke Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Jl. KS Tubum Subang.
Kepala Program Studi Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), Universitas Mandiri, Kodar Udoyono mengatakan kunjungan kali ini untuk kedua kalinya ke BRIN.
Kodar mengatakan kunjungan Industri ini merupakan salah satu program penting dalam penerapan Tridarma Perguruan Tinggi, hal ini untuk memperkenalkan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) kepada mahasiswa guna membuka pola pikir mengenai bagaimana kondisi di lapangan kerja.
Secara praktisi, kata Kodar, sangat membantu dalam hal ilmu sehingga dengan melalui kegiatan ini diharapkan mahasiswa dapat membuka pemikirannya, mencoba untuk berpikir lebih luas mengenai dunia kerja yang sebenarnya serta bagaimana cara untuk dapat menciptakan lapangan kerja.
Sebab Tridarma Perguruan Tinggi bukan hanya menjadi tanggung jawab mahasiswa, namun juga pada seluruh dosen (pendidik), serta orang-orang yang terlibat dalam proses pembelajaran (sivitas akademika) memiliki tanggung jawab yang sama.
“Saya merasa senang dan bangga karena mahasiswa F.T Universitas Mandiri Subang kembali dapat berkunjung ke BRIN untuk yang kedua kali pada kesempatan ini, karenanya mahasiswa kami semakin bertambah banyak mengenali ruang lingkup BRIN kususnya PRTTG yang berpotensi adanya prospek berkolaborasi dan kerjasama dalam kegiatan riset teknologi tepat guna terkait riset fokus pada pengembangan sumberdaya manusia,” terang Kodar.
Koordinator Humas BRIN Kawasan Sains Muhammadi Siswosudharmo Subang, Sael Pane mengatakan revolusi industri 4.0 mengubah tatanan industri yang beralih dari otomatisasi mesin menjadi bekerja lebih efisien dengan penggabungan teknologi fisik dan digital melalui analitik, pembuatan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence), teknologi kognitif, dan Internet of Things (IoT) untuk menciptakan perusahaan digital yang saling terkait dan mampu menghasilkan keputusan yang lebih tepat.
“PRTTG mempunyai tugas: melaksanakan tugas teknis penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan, serta invensi dan inovasi di bidang teknologi tepat guna”, kata Sael
Periset PRTTG-BRIN, Yose Rizal Kurniawan mempresentasikan informasi program-program riset yang ada di PRTTG-BRIN khususnya pemberian informasi manjemen riset dan inovasi pada PRTTG, informasi riset berstandar global, ruang lingkup riset PRTTG, road map riset PRTTG hingga pemberian informasi pendanaan riset yang bersumber dari dana DIPA BRIN maupun yang bersumber dari luar DIPA BRIN.
Periset kedua, Eko Kuncoro Pramono mempresentasikan tentang teknologi hasil-hasil riset PRTTG-BRIN yaitu teknologi instrumentasi hasil riset TTG meliputi informasi; riset instrumentasi pertanian pra panen, riset instrumentasi pertanian pasca panen, riset instrumentasi pengolahan produk lokal, dan mengenai riset instrumentasi dan integrasi sistem pada agroindustri, jelas periset.