Ragam

Dahana Dorong UMKM Olahan Serba Nanas Subang Siap Bersaing di Pasar Nasional

×

Dahana Dorong UMKM Olahan Serba Nanas Subang Siap Bersaing di Pasar Nasional

Sebarkan artikel ini

SUBANG, TINTAHIJAU.COM – UMKM Alam Sari Serba Nanas di Kecamatan Jalancagak, Subang, terus memperkuat posisinya sebagai produsen aneka olahan nanas unggulan.

Selain memenuhi pasar oleh-oleh Subang, produk Alam Sari telah dipasarkan ke berbagai kota seperti Bandung, Karawang, Purwakarta, Indramayu, bahkan menembus Yogyakarta dan Bali.

Sejak dirintis pada 1997, pemilik Alam Sari, Ade Patas, terus melakukan inovasi produk. Tak hanya memproduksi dodol nanas, kini ia juga mengolah nanas menjadi jus, kerupuk, cokelat dodol berisi rujak nanas, sirup, selai, hingga minuman fermentasi. Diversifikasi ini membuat Alam Sari mampu mengolah sekitar dua ton nanas per bulan sekaligus menyerap tenaga kerja lokal.

Upaya pengembangan usaha tersebut mendapat dukungan penuh dari PT Dahana melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Pada Selasa (12/8/2025), Direktur Utama PT Dahana, Hary Irmawan, didampingi Sekretaris Perusahaan Erwin Cipta dan jajaran manajemen, mengunjungi langsung lokasi usaha Alam Sari.

“Kami ingin UMKM mitra binaan Dahana, seperti Alam Sari ini, naik kelas, tidak hanya kuat di pasar lokal, tetapi juga siap bersaing di tingkat nasional dan global,” ujar Hary Irmawan.

Kunjungan ini sekaligus menegaskan komitmen Dahana pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs) poin 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), poin 12 (Konsumsi dan Produksi Bertanggung Jawab), serta poin 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan).

Dalam kesempatan itu, rombongan Dahana melihat langsung proses produksi serba nanas, mulai dari pengupasan hingga pengemasan modern, serta meninjau penggunaan Kompor Si Badai yang meningkatkan efisiensi produksi.

Owner Alam Sari, Ade Patas menyebut dukungan Dahana sangat berarti. “Berkat bantuan, pelatihan, dan promosi dari Dahana, kami bisa menambah varian produk, meningkatkan kapasitas, dan memperluas pasar. Kami optimistis bisa menembus pasar ekspor,” ujarnya.

Selain mengunjungi Alam Sari, Hary Irmawan dan jajaran juga mendatangi Urban Agro Saung Kopi Dahana milik Sarip Durahman. Di sana, mereka membahas peluang industri kopi lokal dan cara meningkatkan nilai jual melalui fasilitas roastery dan kedai yang disediakan Dahana.