Ragam  

Gebyar Maulid Nabi di Ponpes Mumtaz Mizani Subang Meriah, Wabup Tekankan Pentingnya Pendidikan Religius

SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Suasana penuh khidmat sekaligus semarak terasa di Pondok Pesantren Mumtaz Mizani, Senin (8/9/2025), saat digelarnya Gebyar Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H.

Agenda tahunan ini tak hanya diisi dengan peringatan Maulid, tetapi juga menjadi momentum penting dengan dilakukannya peresmian asrama pesantren, peluncuran program Tahfizh MAN 1 Subang, serta penandatanganan MoU dengan LPTQ Subang.

Acara kian meriah berkat penampilan Wayang Ajeng Junior yang menghadirkan tiga dalang remaja dan dua dalang cilik. Lakon “Tembang Perkasa Ksatria Amarta” sukses memikat ratusan hadirin, termasuk 768 siswa MAN 1 Subang yang hadir langsung dalam kegiatan tersebut.

Kepala MAN 1 Subang, Neneng Arwinie, S.Pd., M.Pd., menegaskan bahwa Gebyar Maulid ini sejalan dengan visi besar madrasah untuk melahirkan generasi yang berakhlakul karimah sekaligus berprestasi.

“Mewujudkan Muslim unggul dambaan masa depan yang penuh cinta – cerdas, inovatif, bernilai, tangguh, dan amanah,” ujarnya.

Ia memaparkan sejumlah program unggulan MAN 1 Subang seperti Tahfizh, Boarding, persiapan SNBP dan UTBK, Karya Tulis Ilmiah, hingga Goes to Campus. Ia juga memberikan pesan inspiratif kepada siswanya: “Jangan takut gagal, karena dari kegagalan kita belajar cara untuk bangkit kembali.”

Wakil Bupati Subang, H. Agus Masykur Rosyadi, S.Si., M.M., atau akrab disapa Kang Akur, hadir sekaligus memberikan sambutan. Ia menilai MAN 1 Subang berperan besar dalam mendukung visi Kabupaten Subang yang fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Menurut Kang Akur, perkembangan teknologi menjadi peluang sekaligus tantangan bagi dunia pendidikan. “Kualitas pendidikan sangat dipengaruhi animo masyarakat, dan itu yang akan menentukan prestise sebuah lembaga. Kini, masuk aliyah sudah menjadi tujuan utama orangtua,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa gagasan Subang religius adalah fondasi penting menghadapi era disrupsi serta menjadi bagian dari cita-cita besar menuju Indonesia Emas 2045.

“Kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW harus semakin meningkat. Teladan beliau harus hadir dalam kehidupan sehari-hari, bukan hanya saat Maulid,” pesannya di hadapan para siswa.

Acara ditutup dengan tausiyah dari KH. Maman Imanulhaq, Pimpinan Ponpes Mumtaz Mizani sekaligus Anggota DPR RI. Beliau mengingatkan pentingnya Maulid Nabi sebagai momentum memperkuat iman, akhlak, dan komitmen membangun masyarakat beradab.

Turut hadir dalam acara tersebut jajaran Kemenag Jawa Barat, Kemenag Subang, civitas MAN 1 Subang, LPTQ Subang, serta Ketua Muslimat NU Subang, Hj. Iis Salamah.