JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu (25/6/2025). Kegiatan ini menjadi forum konsolidasi nasional para kiai dan ulama yang tergabung dalam struktur Dewan Syuro PKB dari seluruh Indonesia.
Rakornas dipimpin langsung oleh Ketua Dewan Syuro DPP PKB yang juga Wakil Presiden RI ke-13, Prof. Dr. KH Ma’ruf Amin. Dalam arahannya, Kiai Ma’ruf menegaskan bahwa PKB bukan sekadar partai politik, tapi perpanjangan tangan perjuangan para ulama dalam menjaga moralitas bangsa dan memperjuangkan aspirasi rakyat.
“PKB adalah gerakan politik para kiai. Kita harus menjaga marwah perjuangan ini, agar tetap berada di rel keislaman dan kebangsaan,” ujar KH Ma’ruf.
Rakornas juga menjadi momentum penegasan dukungan penuh Dewan Syuro terhadap visi besar Ketua Umum DPP PKB, Dr. (H.C.) Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin. Visi tersebut menempatkan PKB sebagai kekuatan politik Islam yang inklusif, progresif, dan berakar kuat pada tradisi pesantren.
Sekretaris Dewan Syuro DPP PKB, KH Saefullah Ma’shum, dalam pengantarnya menegaskan bahwa arahan Kiai Ma’ruf menjadi suluh bagi perjuangan para kader. “Dewan Syuro adalah penjaga moral dan kompas ideologis PKB. Kita harus tetap teguh menjalankan fungsi ini di semua lini,” tegasnya.
Senada, Wakil Sekretaris Dewan Syuro, KH Maman Imanulhaq, mengingatkan pentingnya memperkuat peran kultural dan spiritual partai. “Kita harus aktif menyapa umat, merespons masalah mereka, dan memastikan kerja-kerja politik PKB selaras dengan kebutuhan rakyat,” kata Kiai Maman di hadapan para pengurus Dewan Syuro DPW PKB se-Indonesia.
Rakornas ini dihadiri sejumlah tokoh nasional seperti KH Taufik Abdullah, KH Syihabuddin, KH Badawi Basyir, Gus Mahasin, Gus Anis Maftuhin, serta Ibu Nyai Hj. Nurhayati Said Aqil Siroj. Para peserta datang dari perwakilan Dewan Syuro DPW PKB se-Indonesia.
Sebagai hasil Rakornas, Dewan Syuro PKB menyepakati lima poin rekomendasi penting:
- Mendukung penuh visi besar Gus Muhaimin menjadikan PKB sebagai kekuatan politik Islam yang progresif dan berbasis pesantren.
- Menjaga marwah Dewan Syuro sebagai pengawal moral dan etika politik partai.
- Mengawal hasil Konferensi Internasional Transformasi Pesantren sebagai bagian dari pemberdayaan pesantren nasional.
- Menyelenggarakan Halaqah Kebangsaan bersama KH Ma’ruf Amin sebagai arah perjuangan kebangsaan berbasis Islam.
- Memperkuat komunikasi internal Dewan Syuro melalui platform digital lintas wilayah.
Rakornas ini mempertegas arah PKB dalam mewujudkan politik yang bermoral, religius, dan berpihak pada rakyat berbasis nilai-nilai pesantren.
