SUBANG, TINTAHIJAUcom – GMNI Subang mentampaikan sejumlah catatan terkait pelaksanaan Pilkada. Salah satunya adalah memastikan netralitas ASN.
Hal ini disampaikan GMNI saat melakukan audiensi dengan komisioner KPU Subang pada Kamus (8/8/2024).
Ketua GMNI Subang, Muhammad Riefky Alfathan menyampaikanbeberapa catatan kepada Komisioner KPU. Beberapa diantaranya, GMNI memibta KPU memastikan kembali Data Pemilih sudah terdata dengan baik, tanpa ada yang terlewat mengingat tahapan masih panjang, dan menekan angka jumlah DPT Sesuai dengan Regulasi menurut PKPU No.7 Tahun 2024 mengatur jumlah maksimal 600 pemilih,sehingga tidak terjadi overload
Riefky juga menyebutkan sosialisasi terhadap Pelaksanaan Pilkada yang belum maksimal guna mendorong partisipasi memilih di masyarakat meningkat, penggunaan Platform Media Sosial yang belum optimal untuk dapat memberikan informasi yang detail dan KPU harus menjalankan Tahapan Pilkada dengan mengacu kepada regulasi/PKPU
“Kami juga meminta KPU tetap menjaga Integritas dan tidak tersandung kode etik dan terus mengingatkan dan menghimbau mengenai Netralitas ASN,” tegas Refky
Ketua KPU Subang, Abdul Muhyi mengapresiasi dengan kedatangan GMNI. Sementara soal catatan dari GMNI, Muhyi akan segera ditindak lanjuti.
“Mengenai permasalahan yang ada dalam menjelang pilkada serentak yang akan dilaksanakan 27 November 2024, dan KPU akan merespon secepat mungkin mengenai apa yang menjadi tuntutan, untuk dapat mencek dan menyelesaikannya,” katanya
