Ragam  

Inilah Dampak Kemacetan Mudik Lebaran terhadap Kesehatan Fisik dan Psikis

Foto udara sejumlah kendaraan pemudik melaju di jalur Pantura Karawang, Simpang Jomin, Jawa Barat, Sabtu (30/4/2022). Arus lalu lintas kendaraan pemudik melintasi jalur Pantura Karawang terpantau padat merayap pada H-2 Lebaran.(ANTARA FOTO/MUHAMAD IBBNU CHAZAR)

SUBANG, TINTAHIJAU.com — Setiap tahun, arus mudik Lebaran selalu diwarnai dengan kemacetan yang panjang, terutama bagi mereka yang menggunakan kendaraan pribadi, travel, atau bus. Kondisi ini tidak hanya menguji kesabaran para pemudik, tetapi juga dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap kesehatan fisik dan psikis.

Dampak Fisik Akibat Kemacetan

Duduk dalam waktu lama di kendaraan selama perjalanan mudik bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan fisik, seperti:

  • Kelelahan otot: Terlalu lama dalam posisi duduk, terutama saat mengemudi, dapat menyebabkan ketegangan pada otot leher dan punggung.
  • Gangguan pernapasan: Paparan polusi udara akibat kemacetan dapat memperburuk kondisi pernapasan, terutama bagi penderita asma atau alergi.
  • Infeksi saluran kemih: Duduk terlalu lama tanpa cukup asupan cairan atau kesempatan untuk ke kamar mandi dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih.

Dampak Psikis Akibat Kemacetan

Selain dampak fisik, kemacetan saat mudik juga bisa mempengaruhi kondisi psikologis pemudik, antara lain:

  • Stres dan kecemasan: Kemacetan dapat meningkatkan kadar stres akibat ketidakpastian waktu tempuh yang lebih lama dari perkiraan.
  • Emosi tidak stabil: Keadaan jalanan yang padat dan macet bisa membuat orang lebih mudah marah dan tersinggung.
  • Gangguan konsentrasi: Kelelahan dan stres berkepanjangan akibat kemacetan bisa menurunkan kemampuan berpikir dan mengambil keputusan saat berkendara.

Cara Mengatasi Dampak Kemacetan

Agar dampak negatif kemacetan dapat diminimalisir, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh para pemudik:

  1. Tetap Tenang: Jangan panik atau terlalu cemas jika terjebak dalam kemacetan. Sebisa mungkin ciptakan suasana hati yang nyaman.
  2. Lakukan Relaksasi: Teknik pernapasan dalam atau mendengarkan musik favorit dapat membantu meredakan ketegangan.
  3. Jaga Pola Makan dan Minum: Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan membawa cukup air minum dan makanan ringan sehat.
  4. Gunakan Waktu Secara Positif: Gunakan kemacetan sebagai kesempatan untuk berbincang dengan keluarga atau mendengarkan podcast yang bermanfaat.
  5. Bersikap Toleran di Jalan: Jangan terpancing emosi dengan pengemudi lain yang mungkin memotong jalur atau berkendara dengan tidak sabar.

Kemacetan saat mudik memang tak bisa dihindari sepenuhnya, namun dengan persiapan yang baik dan sikap yang positif, dampak negatifnya dapat dikurangi sehingga perjalanan tetap nyaman dan aman.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini