SUBANG, TINTAHIJAU.com – Hati atau liver adalah salah satu organ vital dalam tubuh manusia yang memiliki peran penting. Organ ini tidak hanya bertugas menyaring darah, tetapi juga berperan dalam memproduksi protein dan hormon yang dibutuhkan oleh tubuh.
Oleh karena itu, menjaga kesehatan hati sangatlah penting. Melansir dari Cleveland Clinic, kerusakan hati dapat menyebabkan berbagai penyakit serius seperti hepatitis, sirosis, hingga pengerasan hati.
Salah satu cara menjaga kesehatan hati adalah melalui pola makan yang tepat. Beberapa jenis makanan mengandung antioksidan yang dapat melindungi hati dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan racun.
Berikut ini adalah makanan-makanan yang dapat mendukung kesehatan hati, sebagaimana dikutip dari laman Healthliner:
1. Buah Bit
Buah bit memiliki warna merah cerah yang berasal dari pigmen alami bernama betalain. Pigmen ini adalah antioksidan yang sangat kuat dan berperan penting dalam melindungi sel-sel tubuh, termasuk sel-sel hati. Betalain dapat membantu melawan radikal bebas yang berpotensi merusak hati, sehingga mampu mencegah peradangan dan penyakit hati kronis.
2. Anggur
Anggur, terutama yang berwarna merah atau ungu, mengandung pigmen alami yang disebut antosianin. Antosianin adalah salah satu jenis flavonoid yang bertindak sebagai antioksidan kuat, membantu melindungi sel-sel hati dari kerusakan. Selain itu, anggur juga kaya akan polifenol yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit hati berlemak.
3. Ikan Berlemak
Ikan berlemak, seperti salmon, kaya akan asam lemak omega-3 yang dikenal sebagai lemak sehat. Asam lemak omega-3 tidak hanya membantu mengurangi peradangan, tetapi juga menurunkan kadar lemak dalam hati serta trigliserida, khususnya pada penderita penyakit hati berlemak non-alkohol.
4. Jeruk Bali
Jeruk Bali mengandung senyawa antioksidan naringenin dan naringin yang efektif dalam melindungi hati. Konsumsi jeruk Bali dapat membantu menurunkan peradangan dan mencegah kerusakan pada sel-sel hati. Studi pada 2023 menunjukkan bahwa antioksidan pada jeruk Bali juga dapat mengurangi risiko fibrosis hati dan penumpukan lemak di hati, serta meningkatkan fungsi enzim yang membantu membakar lemak.
5. Minyak Zaitun
Meskipun terlalu banyak lemak tidak baik bagi kesehatan hati, minyak zaitun merupakan salah satu lemak sehat yang justru bermanfaat. Minyak zaitun kaya akan asam lemak tak jenuh yang dapat mengurangi stres oksidatif pada hati dan meningkatkan fungsinya.
Dengan memasukkan makanan-makanan ini ke dalam menu sehari-hari, Anda dapat membantu menjaga kesehatan hati dan mencegah berbagai penyakit yang dapat menyerangnya. Pola makan yang sehat dan seimbang sangat penting untuk mendukung fungsi hati secara optimal.
