Ragam  

Inilah Penyebab Pneumonia pada Anak yang Tidak Disadari Orang Tua

Ilustrasi stunting pada anak (Photo: freepik)

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Pneumonia masih menjadi salah satu penyebab utama kematian pada anak di Indonesia.

Ironisnya, banyak orang tua tidak menyadari bahwa kebiasaan sehari-hari di rumah justru bisa memicu penyakit ini.

Tanpa gejala awal yang mencolok, pneumonia sering disangka hanya batuk pilek biasa, padahal bisa berkembang menjadi infeksi paru yang berbahaya jika tidak segera ditangani.

Berikut penyebab pneumonia pada anak yang sering tidak disadari orang tua.

1. Paparan asap rokok di rumah
Asap rokok, baik dari orang tua maupun lingkungan sekitar, bisa melemahkan daya tahan paru anak dan memicu infeksi saluran napas yang berkembang menjadi pneumonia.

2. Lingkungan rumah yang lembap dan kurang bersih
Kuman dan jamur mudah berkembang di ruangan lembap dan berdebu, meningkatkan risiko anak terpapar bakteri penyebab pneumonia.

3. Kebiasaan menunda imunisasi

Beberapa orang tua tidak menyadari bahwa vaksin, seperti vaksin Hib, pneumokokus, atau campak, dapat melindungi anak dari pneumonia.

4. Kurangnya asupan gizi

Anak dengan gizi buruk atau kekurangan vitamin, terutama vitamin A dan zinc, memiliki daya tahan tubuh rendah sehingga mudah terserang infeksi paru.

5. Sering terkena udara dingin tanpa perlindungan

Anak yang sering terpapar udara dingin tanpa pakaian hangat atau tidur di ruangan ber-AC terlalu lama bisa mengalami penurunan imunitas.

6. Infeksi saluran napas yang dibiarkan

Batuk pilek yang tidak diobati dengan benar dapat berkembang menjadi infeksi paru serius, terutama pada balita.

7. Kebersihan tangan dan alat makan kurang dijaga

Kuman bisa berpindah dari tangan atau alat makan yang kotor ke tubuh anak dan menginfeksi saluran pernapasan.

Menjaga kebersihan, memenuhi imunisasi, serta memperhatikan lingkungan dan pola hidup anak dapat menjadi langkah sederhana untuk mencegah pneumonia sejak dini.