JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Pelawak dan mantan anggota DPR, Nurul Qomar, saat ini tengah berjuang melawan kanker usus besar stadium 4. Qomar harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan telah beberapa kali menjalani kemoterapi untuk melawan penyakit ini.
Apa Itu Kanker Usus? Kanker usus merupakan salah satu jenis kanker yang berkembang dari usus besar, bagian akhir dari saluran pencernaan. Menurut Mayo Clinic, kanker ini lebih sering menyerang orang lanjut usia, meskipun tidak menutup kemungkinan menyerang usia yang lebih muda.
Penyakit ini sering kali bermula dari polip atau benjolan kecil jinak yang tumbuh di dalam usus besar. Jika tidak terdeteksi dan ditangani dengan cepat, polip ini dapat berkembang menjadi kanker seiring waktu. Sayangnya, polip yang belum berkembang menjadi kanker umumnya tidak menimbulkan gejala, sehingga banyak orang tidak menyadari keberadaannya.
Gejala Kanker Usus yang Perlu Diwaspadai
Dilansir dari laman StopColonCancerNow, berikut adalah beberapa gejala kanker usus yang sering tidak disadari oleh penderitanya:
- Sakit Perut yang Berkelanjutan Sakit perut, kembung, atau kram adalah keluhan umum. Namun, jika nyeri perut terasa intens dan terjadi terus-menerus, segera konsultasikan ke dokter. Nyeri perut yang tak biasa ini bisa menjadi salah satu tanda kanker usus.
- Darah dalam Tinja Darah dalam tinja bisa jadi tanda wasir atau masalah pencernaan lainnya. Namun, jika darah berwarna merah gelap disertai sakit perut, ini bisa menjadi indikasi kanker usus besar. Pemeriksaan kolonoskopi dapat membantu mendeteksi adanya polip atau tumor.
- Gangguan Buang Air Besar (BAB) Diare atau sembelit yang berlangsung lama, lebih dari beberapa minggu, bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan yang serius. Salah satu indikasi kanker usus adalah ukuran tinja yang mengecil seperti pensil akibat jalur usus yang terhambat oleh pertumbuhan sel abnormal.
- Penurunan Berat Badan Tanpa Sebab Jika Anda mengalami penurunan berat badan drastis tanpa alasan yang jelas, waspadalah. Hal ini bisa menjadi tanda kanker usus stadium lanjut, terutama jika disertai masalah pencernaan seperti diare berkepanjangan dan nyeri perut.
- Anemia Tanpa Sebab Anemia yang tidak jelas penyebabnya juga bisa menjadi sinyal kanker usus. Penderita bisa mengalami kehilangan darah dalam jumlah kecil tetapi terus-menerus, yang menyebabkan kelelahan dan rasa lemah berkelanjutan.
Pencegahan Kanker Usus
Kabar baiknya, kanker usus bisa dicegah dengan melakukan pemeriksaan usus secara rutin. Dengan deteksi dini, polip yang ditemukan dapat segera diangkat sebelum berkembang menjadi kanker. Selain itu, menjaga pola makan sehat, rutin berolahraga, dan menghindari rokok serta alkohol dapat membantu mengurangi risiko terkena kanker usus.
Kisah Nurul Qomar menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih peduli terhadap kesehatan, terutama dalam mengenali gejala awal kanker usus. Jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter jika mengalami keluhan yang mencurigakan.
