Ragam  

Kenalkan Puasa Ramadan, PG-TK Golden Age Subang Gelar Munggahan Ramadan

SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Banyak hal dilakukan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan. Penyambutan ini sebagai bukti kebahagian dan kesiapan untuk menjalankan iabdah puasa di Bulan Ramadaan.

Selain bertakziyah ke orang tua yang sudah meninggal, kebiasaan masyarakat menjelang Ramadan itu salah satunya adalah munggahan.
Bukan hanya dilakukan oleh kalangan orang dewasa, tapi munggahan ini dilaksanakan anak-anak di sekolah.

Menjelang Ramadan 2025, masyarakat Indonesia, khususnya di Jawa Barat dan sekitarnya, menjalankan tradisi Munggahan sebagai bentuk persiapan menyambut bulan suci.

Munggahan berasal dari bahasa Sunda, “unggah,” yang berarti naik. Tradisi ini melambangkan perjalanan menuju bulan yang lebih suci dan penuh keberkahan dalam ajaran Islam. Munggahan menjadi momen refleksi dan persiapan diri agar dapat menjalani Ramadan dengan hati yang bersih.

Di Subang, puluhan murid Play Group (PG) dan Taman Kanak-kanak (TK) Golden Age Sukamelang Subang tampak bahagia mengikuti munggahan di sekolahnya.

Puluhan anak-anak ini tampak mengantri untuk mendapatkan menu makanan munggahan. Setelah mendapat jatah, anak-anak ini tampak sumringah. Bersama kawannya, mereka menyatap menu makanan yang sudah disiapkan.

Anak-anak di bawah lima tahun ini, bisa saja belum memahami tentang puasa. Bahkan seusia mereka belum dikenakan kewajiban untuk berpuasa. Namun kegiatan semacam ini menjadi media untuk mengenalkan puasa kepada anak-anak sejak dini.

Makanan untuk munggahan itu, dibawa oleh orang tua mereka. Masing-masing membawa sesuai kebutuhan. Misalnya, ada yang membawa nasi, lauk-pauk, minuman dan lainnya.

Tentu saja, munggahan ini bukan hanya untuk anak didik, tapi juga para orang tua mereka dan para guru pendidik. Baik guru dan wali murid, tampak seru menikmati santapan munggahan.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini