SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Ratusan guru dari berbagai wilayah di Kabupaten Subang berkumpul di Rosin Ballroom, Sukamelang, Sabtu (9/8/2025), dalam agenda Konferensi Kabupaten (Konkab) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Subang.
Acara lima tahunan ini menjadi ajang penting bagi organisasi guru terbesar di Indonesia itu, salah satunya untuk memilih Ketua PGRI Kabupaten Subang periode 2025–2030. Tahun ini, Konkab mengangkat tema “Guru Bermutu Indonesia Maju, Guru Hebat Indonesia Kuat, PGRI Subang Ngabret”.
Ketua PGRI Kabupaten Subang, Dr. H. Aep Sapudin, M.Pd., memaparkan bahwa saat ini PGRI Subang membawahi 32 cabang, terdiri dari 30 cabang tingkat kecamatan dan dua cabang khusus SMA serta SMK. Menurutnya, Konkab memiliki tiga agenda inti: laporan pertanggungjawaban pengurus 2020–2025, pengesahan program kerja lima tahun ke depan, dan pemilihan pengurus baru.
Mewakili Bupati Subang, Sekretaris Daerah yang juga Dewan Pembina PGRI menyampaikan permohonan maaf karena Bupati Reynaldy Putra Andita Budi Raemi, S.IP. berhalangan hadir. Ia mengapresiasi dedikasi para guru yang menjadi garda depan peningkatan kualitas pendidikan.
“Maju mundurnya suatu daerah sangat ditentukan oleh kualitas pendidikannya, dan kualitas pendidikan ada di tangan guru. Pemerintah Kabupaten Subang berkomitmen memperkuat sektor pendidikan, baik dari sisi mutu pembelajaran, sarana prasarana, maupun kesejahteraan guru. Guru hebat akan melahirkan murid hebat, dan murid hebat akan membawa Subang menjadi daerah yang unggul dan kompetitif,” ujar Sekda saat membuka acara.
Anggota DPR RI Komisi I, Hj. Elita Budiarti, S.K.M., M.Si., yang turut hadir, memberikan apresiasi khusus kepada guru-guru di Subang. Ia menegaskan, keberhasilan yang ia raih tak lepas dari peran para guru.
“Kalau bermimpi, bermimpilah setinggi langit, karena kalaupun jatuh kita tetap berada di antara bintang-bintang. Saya berharap guru-guru Subang terus menjaga semangat, meningkatkan profesionalitas, dan memperkuat solidaritas,” pesannya.
Acara ini juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Subang, Ketua PGRI Jawa Barat, Dewan Penasehat PGRI, serta para pengurus PGRI tingkat kecamatan.




