JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Selenium adalah salah satu mineral esensial yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga kesehatan secara menyeluruh. Salah satu manfaat utama selenium adalah sebagai antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Melansir laman Healthline, selenium juga berperan penting dalam produksi glutathione peroksidase, yaitu enzim yang melindungi sel-sel di hati, jantung, dan paru-paru.
Dampak Kekurangan Selenium
Kekurangan selenium dalam tubuh atau dikenal sebagai defisiensi selenium dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Gejala awal yang dapat muncul antara lain kuku berkerut dan kulit yang mudah mengelupas. Jika tidak ditangani, kekurangan selenium dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko terkena penyakit serius seperti gangguan hati, gangguan ginjal, peningkatan kadar kolesterol darah, penyakit jantung koroner, hingga berpotensi meningkatkan risiko kanker.
Sumber Makanan Kaya Selenium
Untuk memenuhi kebutuhan selenium harian, berikut ini beberapa jenis makanan yang kaya akan kandungan mineral penting ini:
- Ikan dan Makanan Laut
Ikan seperti tuna, sarden, dan salmon mengandung selenium dalam jumlah yang tinggi, berkisar antara 40 hingga 65 mcg per porsi. Selain itu, makanan laut lainnya seperti tiram, kerang, udang, halibut, dan kepiting juga menjadi sumber selenium yang baik. - Kacang Brazil
Kacang brazil merupakan salah satu sumber terbaik untuk mendapatkan selenium. Hanya dalam satu ons (sekitar enam hingga delapan kacang), terkandung hingga 544 mcg selenium. Namun, konsumsi kacang brazil sebaiknya dibatasi karena kandungan lemaknya yang cukup tinggi. - Daging Sapi
Daging sapi juga mengandung selenium yang tinggi, dengan kadar sekitar 33 mcg per 100 gram. Hati sapi juga mengandung selenium, sekitar 28 mcg per 100 gram. Cara memasak daging yang tepat seperti memanggang atau menumis dapat membantu mempertahankan kandungan nutrisinya, termasuk selenium. - Daging Ayam
Daging ayam tidak hanya kaya akan protein tetapi juga menjadi sumber selenium yang baik. Kandungan selenium dalam daging ayam berkisar antara 22 hingga 25 mcg per 3 ons. Memasak ayam dengan cara sehat seperti merebus atau memanggang dapat membantu menjaga kadar seleniumnya. - Gandum
Gandum merupakan sumber selenium yang baik, meskipun kadarnya tidak setinggi daging atau kacang brazil. Konsumsi gandum dapat membantu memenuhi kebutuhan harian selenium. - Keju
Olahan susu seperti keju juga mengandung selenium dalam jumlah yang signifikan. Satu cangkir keju cottage mengandung sekitar 20 mcg selenium, atau sekitar 30% dari kebutuhan harian. - Telur
Telur dikenal sebagai sumber makanan yang kaya akan nutrisi, termasuk selenium. Satu butir telur rebus mengandung sekitar 20 mcg selenium. Selain itu, telur juga kaya akan protein berkualitas tinggi dan vitamin B12.
Pentingnya Memenuhi Asupan Selenium Harian
Memenuhi kebutuhan selenium harian sangat penting untuk menjaga fungsi tubuh tetap optimal dan melindungi dari kerusakan oksidatif. Dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan selenium seperti ikan, kacang-kacangan, daging, gandum, keju, dan telur, Anda dapat membantu menjaga kesehatan jantung, paru-paru, serta meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan.
