SUBANG, TINTAHIJAU.com – Selama ini, sinar matahari sering kali dihindari karena dianggap sebagai penyebab berbagai masalah kulit, mulai dari flek hitam hingga kanker kulit. Padahal, jika terpapar dalam waktu dan cara yang tepat, terutama di pagi hari, sinar matahari justru memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Paparan sinar matahari di pagi hari dapat membantu tubuh memproduksi vitamin D, memperkuat sistem kekebalan tubuh, hingga meningkatkan suasana hati. Tak hanya itu, berbagai penelitian juga menunjukkan bahwa sinar matahari berperan penting dalam menjaga keseimbangan hormon dan meningkatkan kualitas tidur.
Berikut ini adalah sejumlah manfaat sinar matahari bagi kesehatan yang penting untuk diketahui:
1. Meningkatkan Kualitas Tidur
Berjemur di pagi hari, terutama antara pukul 8 hingga 10 pagi, dapat membantu meningkatkan kualitas tidur, terutama pada lansia. Hal ini karena sinar matahari membantu tubuh mengatur produksi hormon melatonin, yaitu hormon yang berperan dalam mengatur siklus tidur. Melatonin akan diproduksi saat gelap, memicu rasa kantuk sekitar dua jam setelah matahari terbenam.
2. Meringankan Gejala Depresi
Sinar matahari berperan penting dalam proses sintesis vitamin D dalam tubuh. Kekurangan vitamin D telah dikaitkan dengan peningkatan risiko depresi. Selain itu, paparan sinar matahari juga merangsang produksi hormon serotonin yang dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi tingkat stres. Ini membuat sinar matahari menjadi elemen alami yang penting dalam menjaga kesehatan mental.
3. Mengatasi Masalah Kulit
Masalah kulit seperti psoriasis, eksim, dan jerawat juga dapat terbantu dengan paparan sinar matahari. Vitamin D yang dihasilkan dari sinar matahari memiliki sifat anti-inflamasi yang mampu mengurangi peradangan pada kulit. Selain itu, sinar matahari juga bersifat antibakteri, sehingga dapat membunuh bakteri penyebab jerawat dan mencegah timbulnya jerawat baru.
4. Menunjang Kesehatan Tulang
Sinar matahari adalah sumber utama vitamin D alami yang sangat penting untuk menjaga kekuatan tulang. Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium secara optimal. Tanpa cukup vitamin D, risiko gangguan tulang seperti osteoporosis pada orang dewasa dan rakhitis pada anak-anak dapat meningkat.
5. Mencegah Rambut Rontok
Vitamin D juga memiliki peran dalam pembentukan folikel rambut. Dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi, tubuh mendapatkan cukup vitamin D yang dapat membantu mengurangi kerontokan rambut. Paparan sinar matahari juga meningkatkan sirkulasi darah di kulit kepala, yang penting untuk pertumbuhan dan kesehatan rambut.
6. Meningkatkan Sistem Imun
Sinar ultraviolet B (UVB) dari matahari merangsang produksi vitamin D yang sangat penting bagi sistem kekebalan tubuh. Vitamin D membantu mengatur sel-sel imun seperti sel T dan sel dendritik, yang berperan dalam melindungi tubuh dari infeksi. Dengan sistem imun yang kuat, tubuh menjadi lebih tahan terhadap berbagai penyakit.
7. Menurunkan Tekanan Darah
Salah satu manfaat lain dari sinar matahari adalah membantu menurunkan tekanan darah. Saat kulit terpapar sinar matahari, tubuh melepaskan senyawa oksida nitrat ke dalam darah yang berfungsi untuk merelaksasi pembuluh darah dan memperlancar aliran darah. Ini membuat tekanan darah menjadi lebih stabil. Selain itu, paparan sinar matahari juga mendorong produksi hormon ANP (Atrial Natriuretic Peptide) yang membantu ginjal dalam mengeluarkan kelebihan garam.
Sinar matahari pagi bukan hanya sumber alami vitamin D, tetapi juga memiliki banyak manfaat lain bagi tubuh, mulai dari menjaga kesehatan mental hingga meningkatkan kekuatan tulang dan daya tahan tubuh. Namun, penting untuk tetap menjaga durasi dan waktu paparan agar tetap aman dan memberikan manfaat optimal. Waktu terbaik untuk berjemur adalah pagi hari sebelum pukul 10, dengan durasi sekitar 10–15 menit. Jadi, jangan ragu untuk menikmati sinar matahari pagi dan rasakan manfaatnya!