Ragam  

Mengenal Makna Nama-Nama Hari dalam Kalender Jawa

Makna nama-nama hari dalam sistem penanggalan atau kalender Jawa. (Sumber: Gramedia.com)

1. Saptawara:
Siklus saptawara terdiri dari tujuh hari, yang memiliki kaitan erat dengan pergerakan Bulan terhadap Bumi. Nama-nama hari dalam saptawara ini berbeda dengan nama-nama hari dalam kalender Masehi, dan masing-masing memiliki makna yang melambangkan pergerakan Bumi pada waktu tertentu.

– Radite (Ngahad): Melambangkan meneng (diam).
– Soma (Senen): Melambangkan maju.
– Hanggara (Selasa): Melambangkan mundur.
– Buda (Rebo): Melambangkan mangiwa (bergerak ke kiri).
– Respati (Kemis): Melambangkan manengen (bergerak ke kanan).
– Sukra (Jemuwah): Melambangkan munggah (bergerak ke atas).
– Tumpak (Setu): Melambangkan tumurun (bergerak turun).

2. Pancawara:
Pancawara, atau sering disebut sebagai pasaran, terdiri dari lima hari yaitu Kliwon, Legi, Pahing, Pon, dan Wage. Nama-nama hari dalam pancawara ini berdasarkan posisi patrap (sikap) Bulan pada waktu tertentu.

– Kliwon (Kasih): Melambangkan jumeneng (berdiri).
– Legi (Manis): Melambangkan mungkur (berbalik arah ke belakang).
– Pahing (Jenar): Melambangkan madep (menghadap).
– Pon (Palguna): Melambangkan sare (tidur).
– Wage (Cemengan): Melambangkan lenggah (duduk).

Selain saptawara dan pancawara, ada juga siklus enam hari yang disebut sadwara atau paringkelan. Meskipun masih digunakan dalam pencatatan waktu, paringkelan tidak digunakan untuk menghitung waktu pelaksanaan upacara adat di keraton.

Siklus paringkelan ini terdiri dari nama-nama hari seperti Tungle, Aryang, Warungkung, Paningron, Uwas, dan Mawulu.

Dengan mengenal makna di balik nama-nama hari dalam Kalender Jawa, kita dapat lebih memahami kekayaan budaya dan tradisi Indonesia yang mendalam.

Penanggalan ini bukan hanya alat untuk mencatat waktu, tetapi juga mencerminkan hubungan antara masyarakat Jawa dengan alam dan lingkungan sekitarnya.

Sebagai salah satu warisan budaya yang berharga, kalender Jawa terus menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari dan perayaan tradisional di Indonesia.