SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Semangat kepedulian dan silaturahim kembali menyemarakkan Kabupaten Subang melalui gelaran Muharram Festival Subang Ke-4, Minggu (13/7/2025).
Bertempat di Graha Sofia STIESA Subang, acara bertema “Bahagia di Dunia, Mulia di Surga” ini diikuti oleh 150 anak yatim dan ibunda yatim dari berbagai wilayah, serta para penghafal Al-Qur’an dan tamu undangan.
Ketua Panitia, Agus Sudirman, menyampaikan bahwa festival ini menjadi ajang tahunan yang digagas oleh Sahabat Kebaikan Kalijati, Gerakan Cinta Yatim Indonesia, LTQ Shohibul Qur’an, PPALC Subang, Sahabat Berbagai Subang , ODOJ Subang.
Tujuannya adalah membekali anak-anak yatim dengan nilai-nilai keimanan, kemuliaan akhlak, dan kemandirian dalam menghadapi masa depan.
“Kami sangat bersyukur atas sinergi dan kepedulian banyak pihak yang telah mendukung. Ini membuktikan bahwa Subang memiliki kekuatan gotong royong untuk memuliakan anak-anak yatim,” ujar Agus.

Sebanyak 125 anak yatim menerima santunan dalam kegiatan ini, berkat kontribusi berbagai komunitas dari sejumlah daerah. Dukungan juga datang dari Bupati Subang, Kecamatan Kalijati, Gercin Cinta Yatim Indonesia, LTQ Shohibul Qur’an, serta sahabat dan relawan lainnya.
Wakil Bupati Subang, H. Agus Masykur Rosyadi, S.Si., M.M., turut hadir dan memberikan apresiasi tinggi kepada panitia dan para komunitas yang terlibat.
“Kami memberikan apresiasi kepada panitia atas kegiatan Festival Muharram yang keempat ini. Ini membuktikan bahwa masih banyak orang-orang baik yang bisa berbagi di Kabupaten Subang,” ujar Kang Agus.
Ia juga menyoroti semangat kolaborasi yang tumbuh dalam kegiatan ini.
“Banyak komunitas yang terlibat dan berkumpul untuk memberikan manfaat kepada masyarakat. Kami berharap ini menjadi motivasi dan bisa menular kepada yang lain untuk membantu orang-orang yang Allah takdirkan memiliki kekurangan,” tambahnya.
Puncak acara dimeriahkan dengan tausiyah dari Bunda Fuzna Marzuqoh, S.H., M.M., seorang senior broadcaster dan public speaker nasional dengan pengalaman lebih dari 35 tahun. Kehadiran Bunda Fuzna memberikan motivasi dan semangat spiritual yang membekas bagi seluruh peserta.
Selain santunan, acara juga diisi dengan kegiatan edukatif, pentas seni, dan permainan yang membuat suasana menjadi penuh kehangatan dan kegembiraan.
Panitia berharap, Muharram Festival ini dapat menjadi ladang amal jariyah, sekaligus sarana untuk menumbuhkan kepribadian Islami anak-anak yatim agar tumbuh menjadi generasi yang berakhlak mulia, berilmu, dan mandiri.
“Semoga ini menjadi wasilah kebahagiaan dunia dan kemuliaan akhirat bagi kita semua,” tutup Agus.






