SUBANG, TINTAHIJAUcom – Gelaran rangkaian OKTOFORIA 2024 mengadakan Seminar Ekonomi Kreatif di Gedung Subang Creativ Centre Jumat (25/10/2024).
OKTOFORIA 2024 ini digagas oleh Pemkab dan Subang Creativ Hub.
Even dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda itu diikuti puluhan pelaku UMKM, Mahasiswa dan masyarakat.
Sebagai pembicara menghadirkan Wakil Ketua Umum ICCN, Galih Sedayu dan Deputi Pendidikan, Riset dan Pengembangan ICCN, Mario Devys
“Seminar ini diharapkan bisa memperkuat UMKM dan jadi ide dan inslirasi bagi mereka yang mau memulai usahanya,” kata Ketua Subang Creative Hub, Adrianto Akbar.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Subang, H. Asep Nuroni yang menghadiri kegiatan Seminar Pengembangan Ekonomi Kreatif Kabupaten Subang menyebutkan seminar ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi kekayaan daerah serta memperluas pengetahuan para pelaku UMKM dalam mengelola dan mengembangkan usaha mereka.
Kabupaten Subang, kata Asep, engan wilayah yang strategis dan potensi keunikan dari utara hingga selatan, memiliki banyak peluang yang bisa dikembangkan.
Sebagai wilayah yang sangat strategis dengan berbagai potensi di setiap wilayahnya, Kabupaten Subang harus mampu memanfaatkan dan mengembangkan kekayaan lokal ini
“Kabupaten Subang yang wilayahnya sangat strategis dan setiap wilayahnya memiliki keunikannya masing-masing dari utara sampai selatan dengan berbagai potensinya harus bisa dikembangkan” ungkap Asep.
Asep juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Subang berkomitmen mendukung pengembangan ekonomi kreatif demi memutar roda perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dia berharap melalui seminar ini, para pelaku UMKM dapat menambah wawasan, keterampilan, dan pengetahuan untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia di Kabupaten Subang. Ia juga mendorong UMKM untuk berinovasi dalam menghasilkan produk unggulan yang mampu bersaing.
Harapan ke depannya adalah, UMKM di Kabupaten Subang terus berinovasi, memperkenalkan produk ekonomi berbasis lokal, dan menjadikannya produk unggulan.
“Dengan harapan kedepannya UMKM di kabupaten Subang mampu berinovasi dan bersaing menghasilkan, memperkenalkan produk-produk ekonomi berbasis lokal dan menjadi produk unggulan,” ujar Asep.
