Ragam  

Panduan Mengecek dan Memperbaiki Skor BI Checking Online

JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Dalam dunia keuangan, memiliki riwayat kredit yang baik adalah hal yang sangat penting. Salah satu cara untuk memantau riwayat kredit adalah dengan mengecek BI Checking atau yang kini dikenal sebagai Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK.

SLIK membantu masyarakat dalam melihat performa pembayaran kredit yang telah dilakukan oleh debitur. Artikel ini akan membahas cara mengecek BI Checking secara online serta langkah-langkah untuk memperbaiki skor jika masuk dalam daftar hitam.

Apa itu SLIK OJK?

Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) adalah sistem informasi yang dikelola oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mendukung pelaksanaan tugas pengawasan dan layanan informasi di bidang keuangan.

SLIK digunakan untuk memperlancar proses penyediaan dana, penerapan manajemen risiko kredit atau pembiayaan, penilaian kualitas debitur, dan berbagai keperluan lainnya.

Manfaat SLIK

  1. Memperlancar Proses Penyediaan Dana: Memastikan bahwa proses pengajuan kredit dapat berjalan dengan lancar.
  2. Penerapan Manajemen Risiko: Membantu institusi keuangan dalam mengelola risiko kredit atau pembiayaan.
  3. Penilaian Kualitas Debitur: Memudahkan bank dan lembaga keuangan dalam menilai kredibilitas debitur.
  4. Verifikasi Kerja Sama: Memfasilitasi verifikasi untuk kerja sama dengan pihak ketiga.
  5. Meningkatkan Disiplin Industri Keuangan: Membantu menjaga kedisiplinan dalam industri keuangan.

Cara Mengecek BI Checking Online

1. Kunjungi Laman SLIK OJK:

    2. Isi Formulir Pendaftaran:

      • Isi seluruh kolom yang tersedia untuk mengecek ketersediaan layanan, kemudian klik “Selanjutnya”.

      3. Lengkapi Data Diri:

        • Isi data diri registrasi secara lengkap dan benar.

        4. Proses BI Checking:

          • Unggah identitas diri seperti KTP bagi WNI atau paspor bagi WNA.
          • Unggah juga foto diri sesuai yang diinstruksikan.

          5. Konfirmasi Pendaftaran:

            • OJK akan mengirimkan nomor pendaftar melalui email.

            6. Cek Status Permohonan:

              • Cek status permohonan BI Checking melalui Status Layanan.
              • Hasilnya akan diproses OJK paling lambat 1 hari kerja setelah pendaftaran.

              Skor BI Checking

              Skor BI Checking dibagi menjadi 5 kategori, mulai dari kredit lancar hingga kredit macet:

              1. Kredit Lancar: Skor terbaik, debitur selalu membayar cicilan tepat waktu.
              2. Kredit DPK (Dalam Perhatian Khusus): Terdapat penunggakan pembayaran cicilan kredit dalam jangka waktu 1-90 hari.
              3. Kredit Tidak Lancar: Terdapat penunggakan pembayaran cicilan kredit dalam jangka waktu 91-120 hari.
              4. Kredit Diragukan: Terdapat penunggakan pembayaran cicilan kredit dalam jangka waktu 121-180 hari.
              5. Kredit Macet: Penunggakan pembayaran cicilan kredit lebih dari 180 hari.

              Debitur dengan skor 3, 4, dan 5 akan dimasukkan daftar hitam atau blacklist BI Checking.

              Cara Memperbaiki Skor BI Checking

              Bagi yang masuk daftar hitam BI Checking, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk memperbaiki skor:

              1. Melunasi Utang:

                • Melunasi utang ke bank atau pihak Penyedia Layanan Jasa Keuangan (PUJK).

                2. Memeriksa OJK Checking:

                  3. Konfirmasi Pembayaran:

                    • Lakukan konfirmasi pembayaran utang ke OJK.

                    4. Minta Surat Penjelasan:

                      • Minta surat penjelasan dari bank yang bertindak sebagai debitur sebagai bukti pembayaran.

                      5. Tunggu Perubahan Skor:

                        • Tunggu hingga skor OJK checking berubah sesuai dengan pembayaran yang telah dilakukan.

                        Memiliki riwayat kredit yang baik sangat penting untuk memudahkan berbagai transaksi keuangan di masa depan. Dengan mengetahui cara mengecek dan memperbaiki skor BI Checking, diharapkan masyarakat bisa lebih bijak dalam mengelola kredit dan menjaga kredibilitas finansial mereka.