Ragam  

Pemkab Subang Luncurkan Program MBG untuk Bumil, Busui, dan Balita Non-PAUD

SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Pemerintah Kabupaten Subang melalui Dinas Pengendalian Penduduk, KB, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) bersama Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) Lanud Suryadi Suryadharma resmi meluncurkan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) untuk sasaran 3B: ibu hamil, ibu menyusui, dan balita non-PAUD. Kegiatan ini digelar di Desa Kalijati Barat, Kecamatan Kalijati.

Program ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (KemenDukBangga) dengan Badan Gizi Nasional, yang menginisiasi gerakan nasional pemberian pangan bergizi untuk keluarga berisiko stunting.

Sebanyak 153 penerima manfaat telah terdata di Kalijati Barat. MBG disalurkan rutin setiap Senin dan Kamis, langsung oleh kader Tim Pendamping Keluarga (TPK). Dalam launching tersebut, penyaluran dilakukan secara simbolis kepada 10 penerima.

Pic MBG 3B Kabupaten Subang, Ida Farida, S.Kep, menegaskan bahwa pelaksanaan program ini sangat terbantu dengan peran aktif para kader. “Kami yakin MBG bisa menekan angka stunting. Tahun 2025, Pemkab Subang menargetkan prevalensi stunting turun hingga 11,17%,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Kepala UPT P5A Kalijati, Usup Komarudin, S.Ag. Menurutnya, kader TPK tidak hanya menyalurkan bantuan, tetapi juga memberikan edukasi langsung kepada keluarga penerima. “Data sasaran harus terus di-update agar program ini tepat sasaran,” tegasnya.

Dukungan juga datang dari Lanud Suryadi Suryadharma. Kepala Satpel SPPG, Gilang, menyebutkan bahwa MBG adalah bentuk sinergi nyata antara TNI AU dan pemerintah daerah dalam mendukung ketahanan pangan keluarga. “Ini bagian dari komitmen kami membantu keluarga rentan stunting,” katanya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Kalijati, H. Tatang Hidayah, SKM., M.Si., memastikan pihaknya akan terus memantau kesehatan para penerima MBG agar program ini dibarengi dengan layanan kesehatan terpadu.

Kepala Desa Kalijati Barat, H. Priyo Putra Sundawa, turut mengapresiasi program ini. Ia berharap jumlah penerima terus bertambah agar semua sasaran 3B di wilayahnya bisa terlayani secara optimal.

Peluncuran program MBG ini menjadi bukti bahwa kolaborasi lintas sektor mulai dari pemerintah, tenaga kesehatan, TNI AU, hingga kader desa, adalah kunci dalam menurunkan angka stunting dan memperkuat ketahanan keluarga di Kabupaten Subang.