SUBANG, TINTAHIJAU.COM — Penjabat Bupati Subang, Imran bersama Ketua Dekranasda Kabupaten Subang, Rosnelly Imran, S.KM., meluncurkan Songket Sieup Serat Nanas pada Malam Puncak Oktoforia di Jalan Wangsa Gofarana, Alun-Alun Subang, pada Minggu (27/10/2024).
Peluncuran ini menjadi puncak perayaan Oktoforia Subang 2024, yang tidak hanya diramaikan oleh penampilan talenta-talenta muda Subang, tetapi juga menandai momen bersejarah bagi kabupaten ini.
Ketua Dekranasda Kabupaten Subang, Rosnelly Imran, S.KM., yang sebelumnya telah melaksanakan program pelatihan tenun serat nanas pada 19 Agustus – 14 September 2024, memperkenalkan Songket Sieup Serat Nanas, sebuah produk khas yang mengusung kekayaan alam dan budaya lokal Subang.
Dalam sambutannya, Rosnelly menyampaikan bahwa ide pembuatan songket khas Kabupaten Subang terinspirasi dari potensi besar komoditas nanas di wilayah ini. Selain dukungan penuh dari sang suami (Pj Bupati Subang), Dirinya merasa termotivasi untuk mengembangkan produk turunan nanas yang unik dan berkualitas tinggi.
“Ketika pertama kali tiba di Subang, kami langsung melihat potensi yang luar biasa, terutama dari komoditas nanas yang melimpah. Inilah yang menjadi dorongan bagi saya untuk menghadirkan inovasi songket serat nanas. Dengan dukungan penuh dari Bapak PJ Bupati Subang, kami berhasil mewujudkannya,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa pengembangan produk turunan nanas melalui tenun ini tidak hanya untuk mengukuhkan posisi Subang sebagai sentra nanas, tetapi juga bertujuan melestarikan budaya lokal serta membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat.
“Kabupaten Subang adalah salah satu sentra nanas di Indonesia. Dengan Songket Sieup Serat Nanas, kami menggabungkan tradisi budaya dengan bahan yang mencerminkan alam Subang, sekaligus berkontribusi pada upaya pelestarian budaya lokal dan dampak sosial yang positif,” lanjut Rosnelly.
Di akhir sambutannya, Rosnelly menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan Songket Sieup Serat Nanas yang pertama di Indonesia. Ia berharap songket ini bisa semakin dikenal baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Terima kasih kepada semua yang telah berperan dalam mewujudkan songket ini. Semoga Songket Sieup Nanas Khas Subang semakin dikenal tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di kancah internasional,” pungkasnya.
Usai peluncuran, acara dilanjutkan dengan Lomba Peragaan Busana Wastra Batik Khas Subang, yang menampilkan berbagai kreasi busana tradisional dari perwakilan Forkopimda, Sekretariat Daerah, OPD, BUMD, dan BUMN. Ajang ini turut dimeriahkan oleh kehadiran Penjabat Bupati Subang, Ketua Dekranasda, dan tamu undangan lainnya.
