SUBANG, TINTAHIJAU.com – Pondok Pesantren Annibras Cirangkong, Kabupaten Subang, sukses mencetak prestasi membanggakan lewat santri angkatan pertamanya. Dari 23 santri yang baru lulus, empat di antaranya berhasil menembus perguruan tinggi ternama, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Satu santriwati, Siti Hamidah Sri Nuryani, berhasil lolos seleksi Kementerian Agama Republik Indonesia untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Al Azhar Kairo, Mesir. Pencapaian ini menjadi tonggak bersejarah bagi Ponpes Annibras Subang, yang baru pertama kali meluluskan santrinya.
Sementara itu, tiga santri lainnya—Anggun Khoirunisa, Khoirudin Mukhlis, dan Sofyan Hikma Yadi—berhasil diterima di Universitas Islam Negeri (UIN) Cirebon melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN).
Tak berhenti di situ, beberapa santri lainnya masih menunggu hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan tengah memproses pendaftaran untuk kuliah ke Maroko. Capaian ini menjadi bukti kualitas pola pendidikan dan pembinaan di Ponpes Annibras Subang.
Pimpinan Ponpes Annibras, KH Anan Nurdin, mengungkapkan rasa syukur atas capaian luar biasa ini. Ia menegaskan komitmennya untuk terus melahirkan generasi unggul yang mampu bersaing di tingkat global.
“Ini baru awal dari langkah panjang kami dalam mencetak generasi unggul dan berdaya saing global,” ujarnya pada Selasa (27 Mei 2025). Ia menambahkan, keberhasilan ini menjadi pijakan kuat untuk menjadikan Ponpes Annibras sebagai lembaga pendidikan Islam yang tidak hanya unggul secara spiritual, tetapi juga berprestasi secara akademik.
“Kami akan terus mendorong para santri untuk meraih prestasi di tingkat nasional maupun internasional,” tutupnya penuh semangat.
Prestasi ini menjadi motivasi baru bagi kalangan pesantren di Subang dan sekitarnya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan membuktikan bahwa lulusan pesantren mampu bersaing di panggung global.
