Ragam

Sakit Perut Setelah Berhubungan Apakah Tanda Hamil? Begini Penjelasannya

×

Sakit Perut Setelah Berhubungan Apakah Tanda Hamil? Begini Penjelasannya

Sebarkan artikel ini
Kehamilan
Ilustrasi Kehamilan

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Sakit perut setelah berhubungan belum tentu tanda hamil.

Ada beberapa kemungkinan penyebabnya, dan kehamilan biasanya tidak langsung menimbulkan sakit perut sesaat setelah berhubungan.

Kemungkinan penyebab sakit perut setelah berhubungan:

  1. Kontraksi rahim ringan
    Bisa terjadi setelah orgasme, terutama jika rahim sensitif.
  2. Iritasi atau gesekan
    Hubungan yang terlalu intens, posisi tertentu, atau kurang pelumas dapat menyebabkan nyeri perut bawah atau panggul.
  3. Ovulasi
    Jika berhubungan di masa subur, sebagian wanita merasakan nyeri perut ringan (mittelschmerz).
  4. Masalah pencernaan
    Kembung, gas, atau sembelit sering disangka nyeri akibat hubungan.
  5. Infeksi atau peradangan
    Seperti infeksi saluran kemih, radang panggul, atau masalah pada organ reproduksi.

Apakah bisa menjadi tanda hamil?
Kehamilan tidak bisa dipastikan dari sakit perut setelah berhubungan

Tanda awal hamil biasanya muncul 7–14 hari setelah pembuahan, seperti:

Telat haid, mual, payudara terasa nyeri, mudah lelah, kram ringan mirip nyeri haid.

Kapan perlu waspada?
Segera periksa ke dokter jika: Nyeri perut hebat atau berkepanjangan, disertai perdarahan tidak normal.

Nyeri saat buang air kecil atau berhubungan, demam atau keputihan berbau.

Cara memastikan kehamilan: lakukan tes kehamilan (test pack) setelah telat haid.

Atau 7–10 hari setelah berhubungan untuk hasil lebih akurat.

Sakit perut setelah berhubungan tidak bisa langsung dianggap sebagai tanda hamil.

Untuk memastikannya, perhatikan gejala lanjutan dan lakukan tes kehamilan pada waktu yang tepat.

Jika nyeri berlanjut atau terasa tidak wajar, sebaiknya segera periksa ke tenaga medis.