SUBANG, TINTAHIJAU.com – Umat Islam di Indonesia menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan durasi sekitar 12 hingga 13 jam per hari. Selama menjalankan ibadah ini, tubuh sering kali merasakan haus dan lapar yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Agar tetap kuat dan nyaman selama berpuasa, ada beberapa tips yang dapat diterapkan untuk mengurangi rasa haus dan lapar.
1. Cukupi Kebutuhan Air Putih
Memenuhi kebutuhan cairan tubuh sangat penting agar tubuh tetap terhidrasi dan tidak mudah merasa haus saat berpuasa. Anjuran konsumsi air putih yang cukup selama puasa dapat dilakukan dengan pola berikut:
- Dua gelas saat berbuka puasa: Satu gelas saat berbuka dan satu gelas sebelum sholat tarawih.
- Empat gelas setelah sholat isya: Satu gelas sebelum makan, satu gelas setelah makan, dan dua gelas sebelum tidur.
- Dua gelas saat sahur: Minum air putih saat sahur membantu menjaga energi dan mencegah dehidrasi selama puasa.
2. Konsumsi Karbohidrat Kompleks Saat Sahur
Karbohidrat berperan sebagai sumber energi utama tubuh. Namun, dibandingkan karbohidrat sederhana, karbohidrat kompleks lebih direkomendasikan karena lebih lama dicerna tubuh sehingga memberikan rasa kenyang lebih lama. Beberapa sumber karbohidrat kompleks yang baik dikonsumsi saat sahur antara lain:
- Jagung
- Kentang
- Ubi jalar
- Buncis
- Oat
- Nasi merah
- Pisang
- Bit
- Apel
3. Hindari Makanan Pedas dan Bersantan Saat Sahur
Makanan pedas dan bersantan dapat mengganggu sistem pencernaan dan memicu naiknya asam lambung, sehingga dapat menyebabkan rasa tidak nyaman saat berpuasa. Oleh karena itu, sebaiknya hindari konsumsi makanan ini saat sahur untuk menjaga kondisi tubuh tetap prima.
4. Perbanyak Konsumsi Buah dan Sayur
Buah dan sayur mengandung serat tinggi yang membantu tubuh merasa kenyang lebih lama serta memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral yang penting selama puasa. Serat juga berperan dalam menjaga kesehatan pencernaan sehingga tubuh tetap bugar saat menjalankan ibadah puasa.
5. Cukupi Asupan Protein
Protein memiliki peran penting sebagai cadangan energi tubuh. Oleh karena itu, konsumsi protein yang cukup saat sahur dan berbuka sangat dianjurkan. Beberapa sumber protein yang baik antara lain:
- Dada ayam
- Daging sapi tanpa lemak
- Ikan salmon, tuna, dan cakalang
- Tahu dan tempe
- Telur
6. Tetap Aktif dan Jaga Pola Tidur
Selain menjaga pola makan, tetap aktif dengan melakukan aktivitas fisik ringan selama 30 menit per hari juga disarankan agar tubuh tetap bugar. Selain itu, menjaga pola tidur yang cukup dan tidak begadang tanpa alasan mendesak akan membantu tubuh lebih siap menjalani puasa.
Manfaat Puasa Ramadhan bagi Kesehatan
Menjalankan puasa Ramadhan tidak hanya merupakan ibadah wajib bagi umat Islam, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh. Salah satu manfaatnya adalah membantu proses detoksifikasi, yaitu pembuangan zat-zat beracun yang tidak diperlukan tubuh. Dengan menerapkan pola makan sehat dan menjaga keseimbangan cairan, puasa dapat dijalani dengan lebih nyaman dan penuh manfaat.
Dengan menerapkan tips di atas, diharapkan ibadah puasa Ramadhan dapat berlangsung dengan lebih lancar tanpa merasa mudah haus atau lapar. Selamat menjalankan ibadah puasa!