SUBANG, TINTAHIJAU.com – Ibadah haji atau umrah adalah momen sakral bagi umat Islam yang menuntut kesiapan fisik yang prima. Kondisi tubuh yang sehat dan bugar merupakan kunci utama untuk menunaikan ibadah dengan lancar dan khidmat.
Mengingat intensitas dan kepadatan kegiatan ibadah, menjaga kebugaran fisik sebelumnya menjadi hal yang tak boleh diabaikan.
Menurut Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Kedokteran Haji Indonesia, dr. Syarief Hasan Lutfie, menjaga kebugaran fisik mirip dengan persiapan atlet sebelum bertanding.
Dalam diskusi media di Jakarta, beliau menekankan pentingnya rutinitas olahraga, pola makan yang sehat, istirahat yang cukup, dan pola pikir yang positif.
Lebih lanjut Syarif mengatakan “Berolahraga secara rutin minimal 3 kali dalam seminggu, dengan jenis latihan seperti berjalan kaki, merupakan langkah awal yang disarankan untuk meningkatkan kebugaran tubuh” ujarnya seperti dikutip dari laman KOMPAS.tv, Sabtu (11/5/2024).
Bagi yang belum terbiasa berolahraga, langkah awal bisa dimulai dengan jalan santai selama 10 menit per hari dan secara bertahap ditingkatkan menjadi 20 menit dan seterusnya.
Peningkatan ketahanan kardiovaskuler dan kekuatan otot merupakan hal yang penting untuk memastikan tubuh siap menjalani rangkaian ibadah haji atau umrah.
Tak hanya itu, jemaah juga perlu memperhatikan kondisi cuaca di Arab Saudi, yang seringkali panas dengan suhu mencapai lebih dari 40 derajat Celsius saat puncak musim haji.
Penting bagi jemaah untuk tetap menjaga asupan cairan yang cukup agar terhindar dari dehidrasi. Kepala KKP Kelas I Soekarno-Hatta, Naning Nugrahini, menyarankan agar jemaah membawa perlindungan seperti payung, kacamata, dan sunblock untuk melindungi diri dari dampak buruk sinar matahari yang terik.
Selain menjaga kesehatan fisik, penting juga untuk memastikan asupan nutrisi yang mencukupi dan mengonsumsi obat dari dokter jika memiliki penyakit penyerta.
Kesehatan fisik yang prima akan memberikan kemampuan maksimal bagi jemaah untuk menjalani ibadah haji atau umrah dengan khusyuk dan tanpa hambatan.
Dengan persiapan yang matang, diharapkan ibadah haji atau umrah dapat dilaksanakan dengan lancar dan penuh keberkahan.
