Ragam  

Tradisi Unik Merayakan Tahun Baru di Berbagai Negara

Ilustrasi Pesta Kembangi Api pada Malam Pergantian Tahun Baru (Foto: istimewa/net)

JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Tahun Baru adalah momen yang dinanti-nanti oleh banyak orang di seluruh dunia. Ada yang memilih merayakannya dengan berkumpul di rumah bersama keluarga atau menikmati pesta di pusat kota. Namun, di berbagai belahan dunia, perayaan Tahun Baru dilakukan dengan cara yang unik dan penuh tradisi.

Sejarah Perayaan Tahun Baru

Menurut Britannica, perayaan Tahun Baru sudah dimulai sejak 2000 SM di Mesopotamia. Pada masa Babilonia, Tahun Baru dirayakan pada bulan baru pertama setelah ekuinoks musim semi. Tradisi ini diadopsi oleh berbagai peradaban meskipun waktu dan cara perayaannya berbeda.

Pada masa Romawi, Tahun Baru yang awalnya dirayakan setiap 1 Maret, diubah menjadi 1 Januari oleh Kaisar Julius Caesar pada 153 SM untuk menghormati dewa Janus.

Tradisi Unik Perayaan Tahun Baru di Dunia

Berikut adalah berbagai cara unik dalam merayakan Tahun Baru di berbagai negara:

1. Pertunjukkan Kembang Api – Sydney, Australia
Sydney terkenal dengan pertunjukkan kembang api spektakuler di Gedung Opera dan Harbour Bridge. Ribuan orang berkumpul untuk menyaksikan pesta kembang api ini sebagai simbol persatuan dan kegembiraan menyambut tahun baru.

2. Makan Anggur – Spanyol
Orang-orang Spanyol memiliki tradisi memakan dua belas buah anggur tepat pada tengah malam, satu untuk setiap ketukan jam. Tradisi ini diyakini membawa keberuntungan dan kemakmuran selama 12 bulan ke depan.

3. Membunyikan Lonceng Kuil – Jepang
Di Jepang, tradisi Joya no Kane dilakukan dengan membunyikan lonceng kuil sebanyak 108 kali. Tradisi ini melambangkan pemurnian diri dari keinginan duniawi dan menyambut tahun baru dengan hati yang bersih.

4. Persembahan Bunga dan Lilin ke Laut – Brasil
Orang Brasil yang menghormati dewi laut Yemanja mempersembahkan bunga dan lilin ke laut. Mereka mengenakan pakaian putih sebagai simbol kemurnian dan harapan untuk berkah di tahun mendatang.

5. Membuang Perabotan Lama – Johannesburg, Afrika Selatan
Di Johannesburg, orang-orang membuang perabotan lama dari jendela sebagai simbol melepaskan beban masa lalu dan membuka peluang baru.

6. Mengenakan Pakaian Dalam Merah – Italia
Orang Italia mengenakan pakaian dalam merah pada malam Tahun Baru. Warna merah dipercaya membawa keberuntungan dan cinta di tahun yang baru.

7. Berjalan dengan Koper Kosong – Kolombia
Di Kolombia, orang-orang berjalan membawa koper kosong di sekitar lingkungan rumah. Tradisi ini melambangkan harapan akan perjalanan dan petualangan di tahun mendatang.

8. Memajang Buah Bulat – Filipina
Orang Filipina memajang dua belas buah berbentuk bulat di meja makan. Setiap buah melambangkan keberuntungan dan kemakmuran selama satu bulan di tahun baru.

9. Membakar Patung Anos Viejos – Ekuador
Di Ekuador, orang-orang membakar patung Anos Viejos yang terbuat dari kertas dan diisi kembang api. Tradisi ini melambangkan perpisahan dengan masa lalu dan menyambut masa depan.

10. Menggantung Bawang Merah – Yunani
Orang Yunani menggantung bawang merah di pintu depan rumah sebagai simbol pertumbuhan dan kelahiran kembali. Bawang merah dipilih karena kemampuannya tumbuh subur meskipun dalam kondisi sulit.

11. Menuangkan Timah Cair – Jerman
Di Jerman, tradisi menuangkan timah cair ke dalam air dingin dilakukan untuk meramal masa depan. Bentuk yang dihasilkan dipercaya memberikan petunjuk tentang kesehatan, cinta, dan keberuntungan di tahun mendatang.

Tradisi-tradisi ini menunjukkan bahwa meskipun setiap negara memiliki cara berbeda dalam merayakan Tahun Baru, esensinya tetap sama, yaitu menyambut awal yang baru dengan harapan dan semangat yang positif.