SUBANG, TINTAHIJAU.com – Lebaran merupakan momen yang dinanti-nanti oleh banyak orang, tidak hanya karena menjadi waktu untuk berkumpul dengan keluarga, tetapi juga karena beragam hidangan lezat yang tersaji.
Namun, jika tidak berhati-hati dalam memilih dan mengatur porsi makanan, berbagai penyakit bisa muncul setelah Lebaran. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyakit yang rentan terjadi setelah Lebaran agar dapat mencegahnya dengan lebih baik.
Penyakit yang Rentan Terjadi Setelah Lebaran
- Sakit Maag
Konsumsi makanan berlemak, pedas, atau dalam porsi berlebihan dapat menyebabkan sakit maag. Gejala yang muncul bisa berupa nyeri di perut bagian atas, mual, muntah, serta sering bersendawa. Oleh karena itu, penting untuk mengatur pola makan agar tidak berlebihan dan tetap memilih makanan yang lebih sehat. - Diare
Pola makan yang tidak terjaga, seperti mengonsumsi makanan yang kurang higienis atau makanan yang dapat mengiritasi lambung, seperti makanan berminyak dan asam, dapat menyebabkan diare. Jika mengalami diare, pastikan untuk banyak minum air putih agar tubuh tidak mengalami dehidrasi. - Hipertensi
Bagi penderita hipertensi, konsumsi makanan tinggi garam serta minuman berkafein saat Lebaran dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah. Oleh karena itu, penting untuk membatasi makanan asin, mengonsumsi lebih banyak sayuran, serta tetap rutin mengontrol tekanan darah. - Asam Urat
Makanan tinggi protein seperti daging merah, sarden, dan udang yang sering dikonsumsi saat Lebaran dapat memicu kambuhnya asam urat, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit ini. Untuk mencegahnya, batasi konsumsi makanan tinggi purin dan perbanyak minum air putih. - Kolesterol Tinggi
Hidangan Lebaran yang kaya akan santan, gorengan, dan jeroan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Jika kadar kolesterol dibiarkan tinggi, risiko penyumbatan pembuluh darah hingga serangan jantung pun bisa meningkat. Oleh karena itu, penting untuk mengontrol asupan lemak dan lebih banyak mengonsumsi makanan sehat seperti sayuran dan buah-buahan. - Diabetes
Konsumsi makanan dan minuman manis yang berlebihan saat Lebaran dapat menyebabkan lonjakan gula darah bagi penderita diabetes. Untuk menghindari komplikasi, penderita diabetes harus membatasi konsumsi gula, tetap minum obat yang diresepkan dokter, serta memilih alternatif minuman sehat seperti infused water atau jus tanpa gula tambahan.
Tips Mencegah Penyakit Setelah Lebaran
- Batasi konsumsi makanan berlemak, asin, dan manis
- Makan dengan porsi yang cukup dan tidak berlebihan
- Perbanyak minum air putih untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh
- Tetap aktif bergerak untuk menjaga metabolisme tubuh
- Konsumsi makanan sehat seperti sayuran dan buah-buahan
- Lakukan pemeriksaan kesehatan jika mengalami gejala penyakit yang serius
Dengan menerapkan pola makan sehat dan gaya hidup seimbang, risiko terkena penyakit setelah Lebaran dapat diminimalkan. Tetap jaga kesehatan agar dapat menikmati momen bersama keluarga dengan nyaman dan tanpa gangguan kesehatan.
