Wisata  

Cijulang, Surga Tersembunyi di Pangandaran yang Penuh Potensi Wisata Alam

Cijulang, Surga Tersembunyi di Pangandaran yang Penuh Potensi Wisata Alam

PANGANDARAN, TINTAHIJAU.com — Kabupaten Pangandaran terus menunjukkan pesonanya sebagai daerah yang kaya akan destinasi wisata alam. Dari 10 kecamatan yang ada, Kecamatan Cijulang menjadi salah satu daerah yang menyimpan banyak keindahan tersembunyi yang belum banyak diketahui wisatawan.

Terletak sekitar 27 kilometer dari Bundaran Marlin Pangandaran, Cijulang dapat dijangkau dalam waktu sekitar 30 menit dengan kendaraan bermotor. Kecamatan ini juga menjadi titik strategis karena berbatasan langsung dengan Kecamatan Parigi, pusat pemerintahan Kabupaten Pangandaran. Wisatawan dari luar daerah seperti Jakarta dan Bandung pun dapat memanfaatkan penerbangan Susi Air menuju Bandara Nusawiru di Cijulang, dengan waktu tempuh hanya satu jam.

Cijulang dikenal sebagai daerah penyangga dengan kekayaan wisata alam yang tersebar di beberapa desa. Dua destinasi yang paling populer adalah Green Canyon di Desa Kertayasa dan Pantai Batukaras di Desa Batukaras. Kedua tempat ini menjadi primadona wisatawan baik pada hari kerja maupun akhir pekan.

Selain dua ikon wisata tersebut, Cijulang juga menyimpan sejumlah tempat menarik lainnya seperti Guha Bau dan Muara Jaya di Desa Kertayasa, Curug Citagul di Desa Cibanten, serta Batu Nunggul, Situ Cisamping, dan kawasan wisata mangrove di Desa Batukaras. Tak kalah menarik, Desa Margacinta juga memiliki daya tarik tersendiri lewat keberadaan Jembatan Cinta dan Taman Budaya Sagati.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran, Nana Sukarna, menyampaikan bahwa saat ini pemerintah daerah baru mengelola enam destinasi wisata, yaitu Pantai Madasari, Batukaras, Batuhiu, Pantai Pangandaran, Karapyak, dan Green Canyon. Namun, pihaknya tidak menutup kemungkinan untuk mengembangkan potensi wisata lainnya yang tersebar di wilayah Cijulang.

“Cijulang masih memiliki banyak surga tersembunyi untuk destinasi wisata dan perlu pengembangan. Saat ini masih dalam proses pencatatan dan survei titik-titik potensial,” ujar Nana, Sabtu (31/5/2025).

Dengan potensi yang begitu besar, Cijulang diyakini akan menjadi pusat pertumbuhan wisata baru di Pangandaran. Pemerintah daerah pun diharapkan terus mendukung pengembangan infrastruktur dan promosi agar pesona Cijulang dapat dinikmati lebih luas oleh para wisatawan lokal maupun mancanegara.