Wisata  

Mie Ayam Komeng, Mie Ayam Super Uhuy di Jalur Pantura Subang

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Mie ayam Komeng, sebuah warung mie ayam yang terletak di pinggir Masjid Al Haddad, Desa Lengkongjaya, Kecamatan Legon Kulon, Kabupaten Subang, telah meraih popularitas yang luar biasa di jalur pantura.

Warung ini dikelola oleh Maemunah (52), yang dengan penuh keahlian dan cinta, menciptakan hidangan lezat ini bersama suaminya, Mang Komeng, yang bernama asli Sunarya (59).

Meskipun berlokasi di pinggir jalan, Mie Ayam Komeng bukanlah warung mie ayam biasa. Dalam sehari, mereka mampu menjual hingga 300 mangkok mie ayam dengan harga Rp 13 ribu per mangkok. Untuk varian dengan tambahan bakso atau ceker, harganya sedikit lebih tinggi, yakni Rp 15 ribu per mangkok. Namun, saat musim lebaran tiba, jumlah penjualan bisa melonjak hingga 700 mangkok.

Menurut Maemunah, kunci dari kesuksesan mie ayam Komeng adalah kualitas bahan baku yang digunakan. Mereka tidak menggunakan mie instan dari pasar, karena selain rasanya yang kurang enak, harga juga cukup mahal. Sebagai gantinya, mereka memilih untuk membuat mie ayam mereka sendiri di rumah. Dengan bumbu racikan sendiri yang dipenuhi dengan cinta, setiap mangkok mie ayam Komeng memiliki cita rasa yang khas dan menggugah selera.

“Tidak ada yang bisa mengalahkan rasa mie ayam buatan sendiri. Kami selalu memastikan setiap mangkok yang kami sajikan memiliki kualitas terbaik,” ujar Maemunah dengan bangga.

Tidak heran jika Mie Ayam Komeng menjadi pilihan utama bagi para pengunjung yang ingin menikmati hidangan yang lezat dan memuaskan. Salah satunya adalah Riski dari Pagaden, yang sudah menjadi pelanggan setia sejak masa SMA hingga sekarang, yang telah memasuki usia 26 tahun. Baginya, Mie Ayam Komeng adalah mie ayam terenak yang pernah ia temui, dan ia selalu merekomendasikannya kepada siapapun yang berkunjung ke Pamanukan.

“Rasanya sungguh tak terlupakan. Setiap kali saya ke Pamanukan, wajib singgah ke Mie Ayam Komeng untuk menikmati sajian mereka,” ungkap Riski dengan senyum puas di wajahnya.

Tidak hanya itu, Rahayu dari Pusakanagara juga mengakui kelezatan mie ayam Komeng. Baginya, warung ini menjadi pilihan pertama ketika merayakan bukber, ulang tahun, atau sekadar mentraktir teman-teman. Kelezatan mie ayam Komeng telah menjadi pembicaraan di antara mereka yang telah menikmatinya.

“Dari segi rasa dan harga, Mie Ayam Komeng tak terkalahkan. Sudah menjadi tradisi bagi kami untuk berkumpul di sini setiap ada acara spesial,” tutur Rahayu dengan antusias.

Dengan cita rasa yang autentik dan kualitas yang terjamin, Mie Ayam Komeng terus menjadi favorit di jalur pantura, menarik pengunjung dari berbagai daerah untuk menikmati sajian mie ayam yang lezat dan memuaskan.

Reporter: Dede Ramdani

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini