SUBANG, TINTAHIJAU.com – Puncak arus mudik Lebaran 2024 atau Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah diprediksi akan terjadi pada 5 April 2024. Hal ini disampaikan oleh Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Brigjen Raden Slamet Santoso.
Menurut Raden, puncak arus mudik diperkirakan terjadi antara tanggal 5 April. Sedangkan untuk arus balik Lebaran 2024, diprediksi akan mencapai puncaknya pada tanggal 15 April 2024.
Dalam upaya mengantisipasi arus mudik yang padat, Korlantas Polri telah melakukan persiapan dengan menyiapkan posko kesehatan di setiap Pos Pengamanan yang berada di rest area di jalur mudik.
Selain itu, patroli panduan juga digelar untuk memastikan keselamatan para pemudik, baik dalam hal kecepatan maupun kewaspadaan terhadap rasa kantuk.
Sebelumnya, Korlantas Polri telah memperkirakan peningkatan jumlah pemudik pada Lebaran 2024. Kepala Korlantas Polri, Irjen Aan Suhana, menyatakan bahwa peningkatan ini disebabkan oleh tingginya animo masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik.
Diperkirakan jumlah pemudik pada Lebaran 2024 akan mencapai 136,7 juta orang, meningkat dari 123 juta pada Lebaran tahun sebelumnya. Untuk menghadapi lonjakan jumlah pemudik dan kendaraan selama periode libur Lebaran, Korlantas Polri telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas.
Daerah-daerah rawan kemacetan dan skema di jalan tol juga telah ditinjau dan dipetakan kembali untuk mencegah terjadinya penumpukan kendaraan selama arus mudik 2024.
Dengan persiapan dan prediksi yang matang dari pihak Korlantas Polri, diharapkan arus mudik Lebaran 2024 dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh pemudik yang merayakan momen penting ini.
