SUBANG, TINTAHIJAU.com – Meningkatnya modus penipuan selama periode Ramadan dan Idul Fitri menjadi perhatian serius, terutama dengan adanya taktik baru yang menggunakan teknologi digital untuk merampas data keuangan korban.
Salah satu modus yang semakin umum adalah melalui pengiriman file APK melalui aplikasi pesan seperti WhatsApp. Apa yang terjadi jika Anda terlanjur mengeklik file APK penipuan tersebut?
Menurut Bank Indonesia, ada beberapa modus yang kerap digunakan penipu selama bulan suci Ramadan dan perayaan Idul Fitri. Salah satunya adalah dengan mengirimkan undangan buka puasa yang mengatasnamakan organisasi atau komunitas tertentu.
Kemudian ada modus undangan minta maaf, di mana penipu menyamar sebagai seseorang yang ingin meminta maaf atas kesalahannya menjelang Ramadan dan Idul Fitri. Selain itu, terdapat penawaran zakat dan sedekah yang menjadi umpan bagi penipu untuk menjalankan aksinya.
Tips Aman dari Penipuan APK
Bank Indonesia telah memberikan beberapa tips untuk menghindari penipuan melalui file APK:
- Waspada terhadap Tawaran yang Tidak Masuk Akal: Jangan tergoda oleh tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.
- Verifikasi Identitas Pengirim: Pastikan untuk menghubungi langsung organisasi atau individu yang mengklaim mengirimkan pesan.
- Jangan Mengklik Link yang Tak Dikenal: Hindari mengklik link dari pengirim yang tidak dikenal karena bisa berisi konten berbahaya.
- Lakukan Transaksi di Situs atau Aplikasi Resmi: Pastikan untuk bertransaksi melalui situs atau aplikasi resmi yang memiliki tanda keamanan seperti HTTPS dan simbol gembok.
- Jaga Kerahasiaan Data Pribadi: Tidak pernah berbagi informasi sensitif seperti PIN, password, OTP, atau data lainnya kepada siapapun.
- Keluar dari Grup WhatsApp: Jika menerima pesan berisi file APK di dalam grup WhatsApp, segera hapus pesan tersebut dan minta admin untuk mengeluarkan pengirimnya.
Tindakan Saat Terlanjur Klik APK Penipuan
Jika Anda sudah terlanjur mengeklik tautan yang dikirimkan oleh penipu, segera lakukan langkah-langkah berikut untuk meminimalkan risiko dan melindungi data Anda:
- Matikan Akses Internet: Segera nonaktifkan koneksi data seluler dan Wi-Fi untuk mencegah malware dalam APK merusak atau mencuri data Anda.
- Hapus Aplikasi Mencurigakan: Buka menu pengaturan pada perangkat Anda, temukan dan hapus aplikasi yang baru saja Anda instal setelah mengeklik APK penipuan.
- Hubungi Bank: Laporkan kejadian tersebut kepada bank sesegera mungkin agar mereka dapat membantu memblokir kartu ATM/rekening Anda dan memberikan langkah-langkah pengamanan tambahan.
- Ganti Password Semua Akun: Secara cepat ganti password untuk semua akun, termasuk akun bank, email, media sosial, dan lainnya yang terhubung dengan data pribadi Anda. Pastikan untuk menggunakan password yang kuat dan unik.
- Lakukan Factory Reset (opsional): Jika Anda masih merasa waswas, lakukan backup data penting dan lakukan reset pabrik pada perangkat Anda. Ini akan menghapus semua data dan aplikasi di perangkat, termasuk malware yang mungkin tersembunyi.
Pencegahan merupakan kunci utama dalam melawan modus penipuan APK selama Ramadan dan Idul Fitri. Hindari mengeklik file APK dari sumber yang tidak dikenal dan sebarkan informasi ini kepada keluarga dan teman-teman Anda untuk membantu mereka tetap aman dari ancaman penipuan digital yang semakin canggih.





