Apple Rogoh Kocek Rp23 Triliun Agar Pengguna iPhone Bisa Berkomunikasi di Daerah Tanpa Sinyal

JAKARTA, TINTAHIJAU.com – Apple berencana menggelontorkan investasi sebesar US$ 1,5 miliar atau sekitar Rp 23 triliun ke Globalstar, perusahaan penyedia layanan satelit, untuk mendanai perluasan layanan komunikasi berbasis satelit yang akan digunakan di perangkat iPhone.

Berdasarkan pengajuan peraturan yang dirilis Globalstar pada Jumat (1/11), investasi ini akan menjadi langkah penting dalam memperkuat layanan komunikasi untuk pengguna Apple di seluruh dunia.

Dalam perjanjian pendanaan tersebut, Apple akan mengucurkan dana sebesar US$ 1,1 miliar dalam bentuk tunai, serta membeli 20% saham Globalstar seharga US$ 400 juta.

Investasi ini tidak hanya membantu Globalstar dalam mengembangkan infrastruktur satelitnya, namun juga memberi dukungan finansial yang diperlukan perusahaan untuk melunasi sebagian dari beban utang yang ada.

Langkah Strategis untuk Konektivitas Global

Langkah investasi Apple di Globalstar merupakan bagian dari upaya strategis dalam mengembangkan kemitraan antara perusahaan teknologi dan layanan seluler untuk menyediakan akses komunikasi berbasis satelit bagi pelanggan di daerah-daerah dengan keterbatasan jaringan.

Menurut Globalstar, sekitar 85% kapasitas jaringan satelit mereka akan didedikasikan untuk Apple, menandakan tingginya tingkat kepercayaan dan eksklusivitas dalam kemitraan ini.

Dikutip dari Reuters, kesepakatan ini diharapkan akan rampung pada awal pekan ini, atau sekitar tanggal 4 November 2024. Hal ini sekaligus menjadi penguatan dari kemitraan yang sebelumnya pernah dijalin oleh Apple dan Globalstar pada tahun 2022.

Saat itu, kedua perusahaan berkolaborasi untuk menghadirkan fitur komunikasi darurat yang memungkinkan pengguna Apple mengirim pesan dari daerah terpencil tanpa akses jaringan konvensional.

Dampak Positif bagi Pengguna iPhone

Dengan tambahan investasi baru dari Apple, diharapkan fitur komunikasi berbasis satelit di iPhone akan semakin diperkuat. Ini menjadi solusi inovatif untuk memberikan rasa aman kepada pengguna, terutama di situasi darurat atau ketika berada di lokasi yang jauh dari jangkauan jaringan seluler biasa.

Adanya konektivitas satelit memungkinkan pengguna iPhone tetap terhubung dengan orang-orang terdekat mereka, menjadikan Apple lebih unggul dalam menyediakan layanan yang mendukung kebutuhan pengguna di berbagai kondisi.

Langkah ini menunjukkan komitmen Apple dalam berinovasi dan menjawab kebutuhan konsumen yang semakin beragam, terutama bagi mereka yang membutuhkan konektivitas tanpa batas.

Inovasi ini diharapkan dapat menjadi terobosan penting dalam industri komunikasi global, serta membuka jalan bagi perkembangan teknologi satelit di masa depan.