SUBANG, TINTAHIJAUCOM- Ketua APINDO Subang, Asep Rochman Dimyati memastikan Subang aman dari aksi premanisme. Karenanya dia mengajak Investor tidak takut untuk berinvestasi di Kabupaten Subang.
Belakangan, ramai pemberitaan aksi premanisme di Kabupaten Subang. Mereka disebut mengganggu aktivitas perusahaan di daerah tersebut.
Namun, isu itu ditulis Ketua APINDO Subang Asep Rochman Dimyati. ARD sapaan Asep Rochman Dimyati, menegaskan pihaknya kaget mendengar informasi tersebut. ARD menegaskan, pihaknya hingga saat ini mendapat laporan atau keluhan dari perusahaan terkait premanisme.
“Saya kaget, ramai soal itu (premanisme), dimana, siapa dan kapan? Saya sampai sekarang belum mendapatkan laporan itu dari perusahaan,” kata ARD.
Sebaliknya, ARD mencurigai ada skenario framing untuk kepentingan tertentu. “Saya curiga, ada yang mau masuk lewat framing itu,” asumsinya.
Lebih jauh, ARD memaparkan, framing premanisme itu berdampak negatif ke daerah. Salah satunya adalah mencederai kondusifitas daerah Subang di luar daerah.
“Belum lama kita kumpul dengan teman teman APINDO se-Jabar. Saya ditanya soal premanisme, saya bingung, kenapa serame itu beritanya,” tandasnya.
Selain merusak nama daerah, hal lain yang berdampak dari isu premanisme itu adalah calon investor khawatir dan takut untuk memaparkan sayap usahanya di Kabupaten Subang. Padahal, di saat yang sama, Subang sedang lepas landas industrialisasi.
“Kami tegaskan Kabupaten Subang kondusif. Jadi jangan khawatir untuk mengembangkan usahanya atau menanamkan investasinya di Kabupaten Subang,” tandasnya.
