JAKARTA, TINTAHIJAU.com — Buah manggis (Garcinia mangostana), yang sering dijuluki sebagai “ratu buah”, dikenal luas karena rasa manis dan asamnya yang menyegarkan. Namun, di balik kelezatannya, manggis juga menyimpan beragam manfaat kesehatan yang telah dibuktikan melalui berbagai penelitian ilmiah. Baik daging buah maupun kulitnya memiliki kandungan zat aktif yang sangat bermanfaat bagi tubuh.
1. Kaya Antioksidan Alami
Salah satu keunggulan utama manggis adalah kandungan antioksidannya yang sangat tinggi, terutama senyawa xanthone. Xanthone bersifat antiinflamasi, antikanker, antidiabetes, dan antibakteri. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penuaan dini dan berbagai penyakit degeneratif.
2. Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh
Manggis mengandung vitamin C yang cukup tinggi. Vitamin ini penting dalam membantu tubuh melawan infeksi, mempercepat penyembuhan luka, serta meningkatkan kinerja sistem imun. Selain itu, zat bioaktif dalam manggis juga berperan dalam meningkatkan respons imun tubuh secara menyeluruh.
3. Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan kalium, serat, dan xanthone dalam manggis berkontribusi dalam menjaga kesehatan jantung. Kalium membantu mengontrol tekanan darah, sedangkan serat dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Kombinasi ini dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti stroke dan serangan jantung.
4. Mengontrol Kadar Gula Darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit manggis mampu membantu menstabilkan kadar gula darah, terutama bagi penderita diabetes tipe 2. Xanthone bekerja dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin serta menghambat enzim yang memecah karbohidrat menjadi glukosa, sehingga kadar gula tidak melonjak drastis setelah makan.
5. Mendukung Kesehatan Pencernaan
Manggis mengandung serat yang bermanfaat untuk melancarkan sistem pencernaan, mencegah sembelit, dan menjaga keseimbangan bakteri baik dalam usus. Selain itu, senyawa antibakteri dalam manggis dapat membantu melawan infeksi saluran pencernaan.
6. Merawat Kesehatan Kulit
Berbagai produk kecantikan mulai menggunakan ekstrak manggis karena sifat antiinflamasi dan antimikrobanya. Konsumsi manggis secara rutin dapat membantu mengurangi jerawat, mempercepat penyembuhan luka pada kulit, dan menjaga elastisitas kulit agar tetap awet muda.
7. Potensi Antikanker
Beberapa studi praklinis menunjukkan bahwa xanthone dalam manggis mampu menghambat pertumbuhan sel kanker, seperti kanker payudara, hati, dan usus besar. Meskipun masih diperlukan penelitian lanjutan pada manusia, potensi ini menjanjikan sebagai bagian dari terapi pendukung.
Cara Konsumsi Manggis yang Disarankan
Buah manggis dapat dikonsumsi langsung, dijadikan jus, atau diolah menjadi suplemen herbal. Meskipun kulit manggis mengandung xanthone dalam jumlah besar, konsumsinya harus melalui proses pengolahan yang tepat agar aman bagi tubuh.
Manggis bukan sekadar buah tropis yang lezat, tetapi juga sumber nutrisi dan senyawa aktif yang mendukung berbagai aspek kesehatan tubuh. Dengan konsumsi yang tepat dan rutin, manggis bisa menjadi bagian penting dari pola hidup sehat yang alami.
Catatan: Konsultasikan dengan tenaga medis jika Anda ingin menggunakan ekstrak manggis sebagai suplemen, terutama jika sedang dalam pengobatan tertentu.