SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Menyikapi larangan study tour ke luar daerah, Bupati Subang Reynaldy Putra Andita Budi Raemi, S.IP., mengajak sekolah-sekolah menjadikan Museum Subang sebagai tujuan kunjungan edukasi.
Ajakan itu disampaikan saat Kang Rey, sapaan akrab Bupat meninjau Museum Subang di Gedung Wisma Karya, Sabtu (16/8/2025).
Dalam kunjungannya, Kang Rey didampingi Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga. Mereka melihat langsung koleksi museum, mulai dari replika hewan purba, peninggalan kerajaan Hindu dan Islam, Bedog King Barlen, hingga dokumentasi perjuangan kemerdekaan di Subang.
Museum Subang menyimpan lebih dari 200 artefak bersejarah, di antaranya fosil stegodon, naskah Alquran di atas kulit binatang, serta bejana perunggu langka yang jumlahnya hanya sekitar 20 di dunia. Fasilitas edukasi seperti bioskop mini, teknologi multimedia interaktif, dan koleksi 3D turut melengkapi pengalaman belajar sejarah yang tersedia gratis setiap hari.
“Banyak peninggalan bersejarah dan cerita masa lalu luar biasa di Museum Wisma Karya. Ini harus terus dilestarikan agar budaya dan sejarah kita tidak hilang ditelan zaman. Ke depan, kita akan lakukan perbaikan agar museum lebih menarik, khususnya bagi anak-anak,” ungkap Kang Rey.
“Dengan adanya surat edaran Pak Gubernur tentang larangan study tour ke luar daerah, sekolah-sekolah dapat menjadikan Wisma Karya sebagai tujuan. Anak-anak bukan hanya belajar sejarah, tetapi juga mengenal perjalanan Kabupaten Subang dari masa ke masa,” tambahnya.
Ia juga mengajak masyarakat umum untuk memanfaatkan museum sebagai ruang edukasi bersama. “Banyak warga Subang tahu Wisma Karya, tetapi belum tahu isinya. Ayo sesekali masuk dan lihat peninggalan sejarah dari masa Hindu, Islam, hingga kemerdekaan, termasuk dokumentasi video,” pesannya.
Bupati berharap Museum Subang makin dikenal luas dan menjadi destinasi edukasi yang memperkuat identitas serta kebanggaan masyarakat terhadap sejarah dan budaya daerahnya.