BOGOR, TINTAHIJAU.com – Wakil Bupati Subang, Agus Masykur Rosyadi, menghadiri Rapat Koordinasi Program Strategis Nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digelar di Bale Pakuan Padjadjaran, Kota Bogor, Senin (29/09).
Rakor tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi, sebagai tindak lanjut atas kasus keracunan makanan yang terjadi di sejumlah wilayah Jabar dalam pelaksanaan program MBG.
Di Subang sendiri, sebanyak 11 siswa SDN Rawalele mengalami gejala keracunan setelah menyantap menu MBG pada Kamis (25/9). Kasus ini mendapat sorotan luas dan menjadi salah satu alasan Gubernur Jabar mengumpulkan kepala daerah serta pengelola SPPG terkait.
Selain Kang Akur, sapaan akrab Wakil Bupati Subang, hadir pula 13 kepala daerah lain, yakni Bupati Indramayu, Bandung, Bandung Barat, Cianjur, Garut, Kuningan, Sukabumi, Sumedang, Tasikmalaya, serta Wali Kota Bandung, Bogor, Cimahi, dan Cirebon.
Pertemuan ini juga dihadiri Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menandai adanya sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota untuk memastikan program MBG berjalan aman dan tepat sasaran.
Kang Akur hadir bersama Koordinator Wilayah (Korwil) SPPG Subang, pengelola, serta Kepala SPPG Hegarsari, Desa Rawalele, Kecamatan Dawuan. Kehadiran mereka menjadi bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Subang dalam mendukung pelaksanaan MBG, meski program tersebut merupakan inisiatif pemerintah pusat.
“Pemkab Subang menyambut baik langkah pemerintah pusat. Kami akan mengawal dan memastikan program MBG di Subang berjalan lancar, serta benar-benar bermanfaat untuk pemenuhan gizi seimbang anak-anak,” tegas Kang Akur.
Selain jajaran Badan Gizi Nasional dan Sekretaris Daerah Provinsi Jabar, Rakor juga dihadiri perwakilan SPPG dari berbagai kabupaten/kota serta tamu undangan lainnya.
