SUBANG, TINTAHIJAU.com – Menggunakan toilet yang berbau tentu akan mengurangi kenyamanan kita. Terutama saat ada tamu atau anggota keluarga yang datang berkunjung, hal ini bisa menjadi memalukan.
Toilet seringkali menjadi ruangan yang lembap, sehingga rentan terhadap bau yang tidak enak.
Namun, masalah ini sebenarnya dapat diatasi dengan langkah-langkah sederhana.
Dalam artikel ini, kita akan membicarakan beberapa alasan umum mengapa toilet bisa berbau tidak sedap dan bagaimana cara mengatasi permasalahan tersebut.
Berikut adalah beberapa penyebab dan cara mengatasi bau tak sedap di toilet seperti yang diuraikan dalam Houzz.
Penyebab Bau Tidak Sedap di Toilet
Ventilasi yang Tidak Cukup
Kekurangan sirkulasi udara menjadi salah satu faktor penyebab bau tak sedap di toilet. Kelembapan yang tinggi di dalam toilet bisa memicu pertumbuhan jamur yang berbau tidak enak.
Sirkulasi udara yang memadai penting untuk mengatur aliran udara dan mengurangi kelembapan.
Anda dapat memastikan sirkulasi udara yang baik dengan memasang jendela yang bisa dibuka agar uap dapat keluar dari toilet.
Jika jendela tidak ada, pemasangan kipas angin atau exhaust fan juga bisa menjadi solusi. Dengan aliran udara yang lancar, pertumbuhan jamur dan bau tidak enak dapat dihindari.
Kerusakan pada Saluran Pembuangan Toilet
Saluran pembuangan toilet yang bocor atau rusak dapat menyebabkan bau yang tidak sedap di dalam toilet. Jika segel karet yang menghubungkan toilet dengan saluran pembuangan bocor, gas dari saluran pembuangan dapat keluar dan menyebabkan bau yang tidak enak.
Segel karet pada sambungan toilet bisa aus atau kendur akibat penggunaan yang berkelanjutan.
Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan perbaikan oleh tukang ledeng yang berlisensi.
Mereka dapat melepaskan toilet dan mengganti segel karet sambungan toilet. Jika tidak memungkinkan, mereka dapat menggunakan bahan sealant untuk mengamankan kembali sambungan toilet.
Meskipun tidak mengatasi masalah akar penyebabnya, menyembunyikan sambungan toilet yang bocor di balik dinding dapat mengurangi bau yang muncul akibat kerusakan tersebut.
