SUBANG, TINTAHIJAU.com – Menyapih anak dari ASI sering kali menjadi tantangan bagi para ibu.
Proses ini tidak hanya soal menghentikan kebiasaan menyusu, tetapi juga menjaga kenyamanan dan kedekatan emosional antara ibu dan anak.
Dengan cara yang tepat dan penuh kesabaran, proses menyapih bisa berjalan lancar tanpa membuat si kecil rewel.
Berikut cara menyapih anak agar prosesnya berjalan lancar dan tetap nyaman untuk si kecil maupun ibu:
1. Lakukan Secara Bertahap
Jangan langsung berhenti menyusui. Kurangi frekuensi menyusui sedikit demi sedikit, misalnya mulai dari siang hari, lalu beralih ke malam hari.
2. Alihkan Perhatian Anak
Ketika anak minta menyusu, alihkan dengan kegiatan menyenangkan seperti bermain, membaca buku, atau memberi camilan sehat.
3. Berikan Makanan Bergizi
Pastikan anak mendapat asupan bergizi dari makanan padat, sehingga kebutuhan nutrisinya tetap terpenuhi tanpa ASI.
4. Beri Kenyamanan Emosional
Anak mungkin merasa kehilangan kedekatan. Tetap peluk, gendong, dan beri kasih sayang agar ia merasa aman.
5. Pilih Waktu yang Tepat
Hindari menyapih saat anak sedang sakit, tumbuh gigi, atau baru mengalami perubahan besar (misalnya pindah rumah atau pengasuh baru).
6. Kurangi Menyusu Malam
Jika anak masih sering menyusu di malam hari, bisa dikurangi secara perlahan dengan menenangkan anak tanpa ASI, seperti dengan mengusap punggungnya atau menepuk lembut.
7. Hindari Cara yang Menakutkan
Jangan menakuti anak dengan alasan palsu seperti “payudara sakit” atau “ada obat pahit.” Hal ini bisa membuat anak trauma.
Dengan kesabaran dan pendekatan yang lembut, proses menyapih bisa menjadi momen positif bagi ibu dan anak.
Yang terpenting, lakukan secara bertahap agar si kecil tetap merasa aman dan nyaman saat berpisah dari ASI.