Manfaat Luar Biasa Daun Ungu untuk Kesehatan Tubuh

SUBANG, TINTAHIJAU.com – Daun ungu atau yang sering disebut daun handeuleum bukan hanya sekadar tanaman hias, namun telah dikenal sejak zaman dahulu sebagai tanaman obat yang memiliki beragam khasiat untuk kesehatan tubuh.

Senyawa-senyawa yang terkandung dalam daun ungu, seperti alkaloid, fenol, flavonoid, glikosida, saponin, steroid, sitosterol, dan tanin, memberikan manfaat luar biasa untuk kesehatan, seperti yang dilansir dari laman Gramedia.com.

1. Mengatasi Ambeien

Di Indonesia, daun ungu telah dikenal luas sebagai obat herbal untuk ambeien. Riset menyebutkan bahwa mengonsumsi sekitar 9–10 gram air rebusan daun ungu dapat meredakan gejala ambeien, termasuk nyeri, perdarahan, dan sensasi panas di sekitar anus. Kandungan flavonoid dan tanin dalam daun ungu memiliki peran sebagai agen anti radang, potensial mengurangi gejala ambeien.

2. Pencegahan Plak Gigi

Daun ungu juga memiliki potensi dalam mengurangi pembentukan plak gigi. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun ungu dapat melawan bakteri penyebab plak gigi, Streptococcus mutans. Kandungan triterpenoid, alkaloid, glikosida, flavonoid, saponin, dan tanin dapat merusak dinding sel bakteri, berpotensi membantu menjaga kesehatan gigi dan gusi.

3. Hambat Pertumbuhan Plak Gigi

Penelitian di Enrekang, Makassar, Sulawesi Selatan, menunjukkan bahwa daun ungu efektif menghambat pertumbuhan plak pada gigi tiruan resin akrilik lengkap. Flavonoid dan tanin dalam daun ungu dapat menghambat penyerapan glukosa, menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans yang menyebabkan plak gigi.

4. Perlindungan Ginjal

Daun ungu memiliki potensi melindungi ginjal dari kerusakan akibat pemakaian obat gentamicin yang tidak terkontrol. Studi menunjukkan bahwa ekstrak daun ungu dapat menurunkan senyawa penanda radikal bebas di ginjal, mengurangi risiko kerusakan ginjal.

5. Penurunan Gula Darah

Kandungan fitonutrien dalam daun ungu, seperti saponin, tanin, dan flavonoid, membantu menurunkan kadar gula darah dan memiliki sifat antioksidan. Studi menunjukkan bahwa ekstrak daun ungu dapat mengurangi tingkat keasaman darah, berpotensi mengurangi risiko diabetes.

6. Menurunkan Kolesterol

Daun ungu dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh karena mengandung fitosterol yang dapat mengurangi penyerapan kolesterol dari makanan. Tingginya serat dalam daun ini juga membantu mengikat kolesterol dan membuangnya melalui feses.

7. Mengatasi Sembelit

Daun ungu memiliki peran alternatif dalam mengatasi sembelit atau konstipasi. Serat laksatif dalam daun ini merangsang kontraksi usus, memudahkan gerakan feses keluar.

8. Antioksidan dan Antiinflamasi

Daun ungu memiliki kemampuan melawan radikal bebas dan efek antiinflamasi. Senyawa fenolik dan flavonoid dalam daun ungu berperan sebagai antioksidan, melindungi tubuh dari kerusakan sel. Efek antiinflamasi daun ungu terbukti pada penelitian menggunakan ekstrak etanol pada tikus.

9. Menjaga Kesehatan Ginjal

Penelitian menunjukkan bahwa daun ungu memiliki aktivitas nephroprotective yang dapat menjaga kesehatan ginjal dengan mengurangi kadar kreatinin dan urea.

10. Melancarkan Persalinan

Ekstrak daun ungu menunjukkan aktivitas oksitosik yang dapat merangsang kontraksi rahim. Penggunaan sebelum kehamilan juga dapat berperan sebagai kontrasepsi alami atau membantu menunda kehamilan.

11. Mengatasi Rheumatoid Arthritis

Daun ungu dapat digunakan untuk meredakan gejala rheumatoid arthritis dengan mengoleskannya pada area tubuh yang terkena atau mengonsumsi kapsul daun ungu.

12. Pengobatan Bisul

Senyawa antiinflamasi dan antibakteri dalam daun ungu bermanfaat dalam mengobati bisul dengan mengurangi peradangan dan memerangi infeksi bakteri penyebab bisul.

13. Mengatasi Gangguan Menstruasi

Rebusan air daun ungu dapat membantu mengatasi gangguan menstruasi yang tidak teratur atau tidak lancar dengan mengonsumsinya tiga hari sebelum menstruasi.

Daun ungu, dengan kandungan senyawa-senyawa alami yang luar biasa, memberikan alternatif alami untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan tubuh. Meskipun demikian, sebaiknya konsultasikan penggunaan daun ungu sebagai obat herbal dengan profesional kesehatan sebelum mengintegrasikannya ke dalam rutinitas pengobatan pribadi.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari TINTAHIJAU.COM, Klik Disini dan Klik ini