SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Kepolisian Resor (Polres) Subang menurunkan tim identifikasi untuk memastikan penyebab kebakaran yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Subang, Jumat (29/8/2025).
Kapolres Subang AKBP Dony Eko Wicaksono menegaskan bahwa insiden tersebut bukanlah peristiwa pembakaran yang disengaja. “Pak Kakan tadi menyampaikan bahwa ini bukan dibakar, tapi saya pastikan ini merupakan kebakaran. Namun, penyebabnya masih menunggu hasil investigasi tim Inafis Polres Subang,” ujarnya.
Dony menambahkan, seluruh warga binaan di Lapas Subang dalam kondisi aman. “Alhamdulillah, 666 warga binaan kondisinya selamat, sehat, dan aman. Tidak ada yang keluar ataupun lepas,” katanya.
Untuk menjaga situasi tetap kondusif, Polres Subang menempatkan 50 personel di sekitar area lapas. “Kami menurunkan 50 personel untuk pengamanan agar kondisi tetap terjaga,” tegas Kapolres.
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Subang melaporkan adanya insiden kebakaran yang terjadi di area Lapas sekitar pukul 20.30 WIB. Peristiwa ini diduga disebabkan oleh korsleting listrik di ruang komandan jaga.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Barat, Kusnali, kebakaran yang terjadi berhasil ditangani dengan baik dan tidak menimbulkan korban jiwa.
”Alhamdulillah sekarang sudah bisa tertangani dengan baik, tidak ada korban,” ujar Kusnali.
Ia menambahkan bahwa lokasi kebakaran, yaitu ruang komandan jaga, berdekatan dengan Gereja Imanuel, yang menyebabkan bagian belakang gereja serta ruang karupam ikut terbaka
