Area tambang Gunung Kuda Cirebon Longsor, Korban Tewas Bertambah Jadi 5 Orang

Insiden longsor di lokasi tambang batu alam Gunung Kuda Cirebon (Foto: Istimewa)

CIREBON, TINTAHIJAU.com – Jumlah korban meninggal dunia akibat insiden longsor di area tambang batu alam Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, kembali bertambah. Tim evakuasi gabungan berhasil menemukan satu jasad korban baru yang tertimbun material longsor pada Jumat (30/5/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.

Petugas Basarnas, Syarief, menjelaskan bahwa penemuan ini menambah jumlah korban jiwa menjadi lima orang. “Barusan kami berhasil temukan satu orang korban jiwa yang tertimbun longsor,” ujarnya.

Sebelumnya, tim evakuasi telah menemukan empat korban tewas, dua di antaranya ditemukan di luar kendaraan, sementara dua lainnya berada di dalam kendaraan. “Jadi tadi empat korban, dua ditemukan di luar kendaraan dan dua lainnya di dalam kendaraan,” lanjut Syarief.

Selain korban tewas, terdapat dua penambang yang mengalami luka-luka. Keduanya telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. “Dua orang yang alami luka-luka udah dibawa ke rumah sakit,” paparnya.

Keempat jenazah korban meninggal telah dievakuasi ke RSUD Arjawinangun. Sementara itu, dugaan jumlah korban diperkirakan lebih dari 10 orang, mengingat banyaknya kendaraan dan alat berat yang turut tertimbun longsor.

“Kalau melihat dari jumlah kendaraan truk dan eskavator yang tertimbun, kita duga korban lebih dari 10 orang,” kata Syarief.

Menurut data dari Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) BPBD Jawa Barat, tercatat sebanyak tiga unit alat berat eskavator dan enam unit truk tertimbun dalam peristiwa tragis ini.

Upaya pencarian dan evakuasi korban masih terus dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas, BPBD, TNI, Polri, serta relawan.